Semua Bab Arabella Milik Sang Mafia: Bab 41 - Bab 50

122 Bab

Bab 41 Stanley mengetahuinya

Keduanya masuk kedalam kamar mandi, Stanley melepaskan seluruh pakaian yang melekat ditubuhnya! Arabella pun hanya memandang bagaimana laki-laki tampan itu polos tanpa sehelai benangpun dihadapannya kali ini.Saat ini Stanley merasakan kesedihan yang sama dengan apa yang dirasakan oleh Arabella, meskipun melihat lekuk tubuh polos Arabella membuatnya sangat horny! Akan tetapi Stanley menahan diri untuk tidak melakukannya dulu.Begitu juga dengan Arabella, wanita mana yang tidak menginginkan belaian dari laki-laki bertubuh kekar seperti Stanley? Dusta, jika ada wanita yang tidak mau digagahi oleh laki-laki setampan Stanley, apalagi melihat otot-otot perut dan lengannya.Sosok laki-laki yang sungguh perkasa dan selalu bisa memancing Arabella hingga kesulitan menghadapi nafsunya saat ini. Hanya saja pikirannya tengah kacau dan tidak mau menumpahkan hasratnya disaat baby Dam belum ditemukan.Dibawah guyuran air shower tubuh keduanya mandi bersama, entah kenapa rasanya teramat sedih saat ta
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Bab 42 Maukah kau menikah denganku?

Namanya juga makhluk bernama wanita, sanggup bila meluapkan kata-kata amarahnya tanpa titik ataupun koma, begitulah yang saat ini tengah dilakukan oleh Arabella pada Stanley. Luapan amarah yang selama ini sudah sangat ditutup rapat oleh Arabella, malah didobrak hingga terbuka oleh Stanley karena seolah-olah dia yang menjadi korban disituasi ini.Akhirnya meledaklah dengan dahsyat luapan amarah Arabella terhadap Stanley."Ingatkah kau Tuan? Dulu kau sangat takut aku hamil karena aku hanyalah anak dari pengkhianat group Limson yang kau tolong atau lebih tepatnya kau tawan untuk memuaskan nafsumu,""Ingatkah dulu kau membayar keperawananku? Kau anggap aku sangat rendah yang hanya pantas menerima uangmu tapi tidak dengan cintamu!"Semua ucapan Arabella membuat Stanley menarik dirinya kemasa itu kembali. Ya, Stanley memang tidak membalas cinta yang diutarakan oleh Arabella hanya karena Arabella berbeda kasta dengannya, Stanley mengingkari perasaannya sendiri hanya karena ingin isteri dari
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Bab 43 Di ruangan ganti pakaian

Pemandangan ayah dan anak itu sukses membuat Momy Lindsey ikut bahagia karena akhirnya keduanya tidak lagi saling diam-diaman, semua berkat kehadiran Arabella dan Baby Dam hingga keluarga ini merasakan kebahagiaan yang luar biasa."Dad, lepas Dad! Ah shit, jika kau bukan ayahku sendiri sudah aku iris-iris tanganmu ini dad,""Kurang ajar, sebelum kau mengiris-iris tanganku ini, milikmu duluan yang aku iris-iris agar kau tersiksa seumur hidup tidak bisa melampiaskannya."Benar itu Dad, kebiri saja dia!" teriak Steiner."Iya sisakan seperempatnya saja Tuan besar!" kata Austin."Diam kalian! Awas saja kalian,"Akhirnya Dady Domanick pun melepaskan tangannya dari kuping Stanley kemudian keduanya pun saling berpelukan."Maafkan aku Dad, aku selalu membuatmu susah dan malu tapi kali ini aku janji itu tidak akan terjadi lagi!""Aku tau, kau memang anakku yang selalu membuatku darah tinggi tapi kau juga anak kesayangan Dady,"Membuat Steiner ikut maju untuk memeluk ayah dan saudara kembarnya i
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Bab 44 Jatuh ke laut

Tiba-tiba yang keluar dari dalam ruangan ganti wanita adalah Stanley, barulah disusul oleh Arabella dibelakangnya dengan wajah yang menunduk menahan malu. Momy Lindsey yang melihat putranya itu keluar dari dalam ruangan ganti wanita, sangat paham apa yang sudah dilakukan oleh putranya itu didalam ruangan ganti."Stan, kau tau kan Ara itu belum lama melahirkan? Masa tidak bisa tahan dulu?""Iya mom, aku kelepasan tadi! Tapi hanya colek sedikit kok mom,""Benar Ara? Stan tidak memaksamu melakukan hal seperti itu kan?""Be-benar mom hanya mencolek saja!"Meskipun momy Lindsey tidak tau apa yang Stanley colek dari Arabella tapi setidaknya selagi Stanley tidak memaksa Arabella untuk memuaskannya, maka tidak masalah."Bagaimana, apa ada gaun dan jas yang kalian sukai?""Aku suka gaun ini mom,""Coba berputar Ra!" perintah momy Lindsey.Arabella pun berputar membuat gaun yang saat ini tengah dia coba terlihat sangat indah. Stanley yang melihat kecantikan Arabella berkali-kali lipat saat meng
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Bab 45 Ditemukan

Namun pada saat sudah bersiap-siap untuk menuju dermaga dan ikut kedalam pencarian Stanley, handphone Arabella pun berdering! Panggilan masuk dari Stanley.Sontak saja Arabella merasa sangat terkejut, bagaimana bisa Stanley menelponnya? Apakah dilaut ada sinyal?"Mom, Dad, ada telepon dari Stanley!" kata Arabella dengan wajah gugup menunjukkan layar handphonenya."Kok bisa?" tanya Dady Domanick."Cepat angkat dulu saja Ara!""Baik mom,"Dengan jantung yang berdetak kencang, Arabella pun mengangkat panggilan telepon tersebut."Halo, Stan,""Halo nona, selamat siang ini saya Tuan Sam,""Maaf tapi saya tidak mengenal anda Tuan Sam, dan kenapa handphone Stanley bisa ada di anda?"Momy Lindsey dan Dady Domanick terlihat bersemangat untuk mendengarkan pembicaraan Arabella dengan si penelepon."Iya ini kita kenalan dulu nona! Nama saya Smith, saya kebetulan sedang membawa kapal kecil ke dermaga dan melihat Tuan Stanley terjatuh ke laut, jadi saya selamatkan dia!""Jadi Stan selamat Tuan?" Di
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Bab 46 Obat kuat

Keduanya kemudian sama-sama mendekatkan wajah untuk sekedar melepas kerinduan, dan kecemasan yang tadi sempat melanda akibat Stanley yang dikira telah tiada.Namun pada saat hendak berciuman, suara momy Lindsey membuat keduanya kembali menjauh."Ara, Stan," panggil momy Lindsey sambil menghampiri."Shit, momy kenapa selalu menggangguku?" tanya Stanley."Kau ini kenapa? Mengganggumu bagaimana memang, awas ya jangan aneh-aneh Arabella itu belum boleh diapa-apakan!""Cih,""Ada apa mom?""Temani momy ke gedung untuk bertemu orang catering, ada menu tambahan yang ingin momy adakan di pernikahan kalian!""Baik mom,""Loh terus aku bagaimana Ara?""Sudah kau tidur saja Stan, Ara sibuk sama momy!"Arabella dan momy Lindsey pergi untuk mengurus banyak hal persiapan pernikahan Stanley dan Arabella, sementara babysitter ada di rumah kalau-kalau Dam rewel ditangan Opa Nick, tapi kenyataannya Opa Nick membuat baby Dam anteng ditimang-timang sambil dibacakan cerita, cerita tentang masa muda diriny
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Bab 47 Hamil lagi

Tiba disalah satu rumah sakit! Stanley langsung mendaftarkan diri berkonsultasi dengan Dokter kandungan. Melihat antusias Stanley membuat Arabella tersenyum karena Stanley benar-benar terlihat semangat.Setelah dipersilahkan masuk kedalam ruangan Dokter, Stanley buru-buru menarik lengan Arabella kemudian membawa Arabella segera masuk kedalam ruangan tersebut."Silahkan duduk, Tuan nyonya!""Terimakasih Dok,"Arabella dan Stanley duduk didepan Dokter."Jadi, apa yang bisa saya bantu?""Begini Dok, istri saya ini kan sudah melahirkan dua bulan lebih yang lalu, apakah kamu sudah boleh saling mengutarakan rindu diatas ranjang?""Stan, aku malu," bisik Arabella.Akan tetapi Stanley seperti seseorang yang tidak memiliki rasa malu sedikitpun, semua dia lakukan demi memperoleh apa yang seharusnya dia peroleh sejak lama.Stanley merasa gelisah menunggu jawaban Ndari Dokter, saat ini Dokter pun memeriksa rekam medis milik Arabella, lalu setelah mendapatkan informasinya Dokter kembali fokus pada
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-31
Baca selengkapnya

Bab 48 bayi angkat perempuan

Dengan dibantu oleh beberapa orang yang saat itu sedang berada di taman, Arabella dilarikan ke rumah sakit dengan mobil salah satu pengunjung taman yang tadinya hendak pulang. Selama perjalanan ke rumah sakit, Dam melihat ibunya itu terus merintih kesakitan dan memegangi perutnya.Tiba di rumah sakit, Arabella langsung mendapatkan penanganan serius, pihak rumah sakit pun segera menghubungi keluarga Arabella, yang pertama kali dihubungi adalah Stanley suaminya sendiri.Saat ini Stanley sedang mengecek produksi beberapa jenis wine di pabrik group Limson dan mendapati handphonenya berdering, diangkatnya telepon tersebut."Ya, halo,""Dengan Tuan Stanley Limson?""Benar, ada apa?""Kami dari rumah sakit ingin memberitahukan kabar, bahwa istri anda baru saja dilarikan ke rumah sakit ini!""Ara masuk rumah sakit? Mungkin kau salah sambung, tidak mungkin Ara ada di rumah sakit, sementara anggota group Limson sama sekali tidak ada yang memberitahukan!""Tidak Tuan, istri anda yang tengah hami
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-01
Baca selengkapnya

Bab 49 Mau lari kemana?

Arabella menyambut pelukan hangat Stanley dengan ikut memeluknya dengan erat, dia tidak mau suaminya itu terus merasa bersalah akibat kecelakaan saat itu, toh tidak ada yang perlu disesali dan dikhawatirkan lagi! Kenyataannya sekarang Arabella dan bayi perempuannya juga sudah tidak apa-apa.Saat keduanya berpelukan, Arabella sebenarnya ingin bertanya mengenai sesuatu hal pada Stanley."Stan, sebenarnya aku penasaran kenapa bayi kita yang lahir diusia kandungan delapan bulan tidak mendapatkan perawatan medis?"Mendengar pertanyaan tersebut, Stanley pun sempat tercengang seharusnya memang untuk usia kehamilan delapan bulan bayi akan memerlukan penanganan medis lebih lanjut, akan tetapi bayi yang diadopsinya itu kan bayi yabg lahir normal diusia kehamilan ibunya sesaat sebelum meninggal akibat kecelakaan. Stanley pun bingung harus berbohong bagaimana lagi untuk menutupi kebohongan sebelumnya.Karena sebaik apapun sebuah kebohongan, suatu saat akan memerlukan kembali kebohongan untuk menu
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-01
Baca selengkapnya

Bab 50 Pangkal paha

Diatas karpet didalam kamar anak perempuan mereka Adelle, kedua pangkal paha Diva sudah merasakan pegal yang luar biasa akan tetapi Austin masih terus saja bersemangat menghentakkan lobak importnya."Austin, stop! Sudah, aku pegal sekali ahh,""Tidak mungkin aku berhenti Diva, ah ini terlalu nikmat oh yeah,""Kau gila ahh Austin, sebenernya apa yang terjadi denganmu kali ini?Tapi protes berkali-kali yang dilayangkan Diva dan beberapa pertanyaan Diva yang penasaran kenapa tiba-tiba mampu selama ini, hanya ditanggapi oleh senyuman licik dibibir Austin.Berbagai gaya telah keduanya lakukan demi mencapai puncak kenikmatan bersama-sama, meskipun sudah lemas dan pegal akan tetapi Diva tidak bisa memungkiri jika milik Austin itu terasa berkali-kali nikmat hari ini.Sehingga Diva pun terus saja berusaha bertahan untuk memuaskan Austin, bahkan sampai keduanya sudah pindah ke kamar mereka dan lobak importnya itu masih tertan*cap didalam milik Diva.Diva diminta berdiri menghadap kelemari pakai
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-01
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
34567
...
13
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status