Walaupun tidak terkena sabetan pedang tersebut, tetapi hempasan angin yang ikut bersamanya terasa bagaikan kerikil menerpa wajahnya.Dari sorot matanya, si topeng tampak terkejut mendapati serangan ganas yang selama ini tidak pernah meleset sekarang hanya menemui angin kosong saja.Serangan berlanjut dengan gerakan cepat. Pedang berkelebat terlihat seperti gulungan cahaya yang mengurung si pemuda anaknya pendekar ternama ini.Dari setiap gerakan pedang, entah itu menebas atau menusuk, serangan intinya yaitu gerakan menebas dari kanan ke kiri yang ditujukan ke arah leher.Jurus yang diperagakan si topeng ini tampak kaku, tapi sangat cepat. Setelah beberapa saat mencerna, akhirnya Bayu menemukan kalau jurus ini bukan dari tanah Nusantara ini."Apa!" batin Bayu terlonjak. Apa mungkin yang dia hadapi sekarang adalah Arya Soma?Menurut sesepuh desa, Arya Soma memiliki guru seorang samurai dari negeri matahari terbit.Sampai l
Baca selengkapnya