“Mia?” Lizy merasa agak bingung.“Ya. Aku bisa membuat mereka berdua langsung punya skandal besar. Tetapi, kita harus bisa menyeret Mia dulu,” ucap Loz.“Tapi, kenapa harus dia? Ya, aku tahu dia memang sudah sempat jahat padaku. Tapi, apa tidak ada jalan lain?” tanya Lizy.Loz menggelengkan kepala sambil tersenyum lebar melihatnya. Tatapannya memang kelihatan sangat tulus dan begitu tenang. Padahal, nyatanya dia menyiapkan rencana yang sedikit di luar kepala.“Kamu tak tahu? Selain Mia selalu berusaha merayu para pengusaha dan juga selalu mencoba mendekati, dia juga menjual tubuhnya untuk dicicipi oleh para pengusaha yang tertarik padanya,” jawab Loz.“Apa?! Kamu bercanda?!” pekik Lizy, dengan tatapan mata yang melotot dan juga tak percaya.“Haha, Lizy. Dia itu juga perlu uang besar untuk foya-foya. Untuk bisa melakukannya, ia harus mendapatkannya dengan cara apapun, selagi dia merasa mampu,” ujar Loz.Lizy merasa sedikit tidak percaya dengan ucapan itu. Terlebih, karena Mia pernah me
Terakhir Diperbarui : 2024-12-30 Baca selengkapnya