PERNIKAHAN - Terkejut Vanya sangat antusias membantu Puspa membungkus kado untuk baby Denny. Sepulang sekolah dia dijemput papanya, kemudian langsung mampir beli kado. Bram memang tidak mengizinkan istrinya ikut, cukup di video call saja, barang mana yang ia pilih. Untuk menyentuhnya saja Bram sangat menahan diri, makanya dia tidak mengizinkan sang istri ikut berkeliling mencari kado."Bagus kan, Bun. So cute." Vanya memegang sepatu mungil di tangannya. Itu tadi pilihan Vanya sendiri."Iya. Tapi masih kebesaran itu, Kak. Nanti Denny umur tiga bulanan baru bisa dipakai.""Biar disimpan sama Tante Indah dulu, Bun. Oh ya, kita mau ke sana pas acara aqiqah?""Besok saja, Kak. Kan siang tadi baby-nya sudah dibawa pulang sama Tante Indah. Besok kita jenguk ke sana. Pas acara aqiqah, kakak, Sony, sama papa yang ke sana. Bunda di rumah saja," jawab Puspa seraya sibuk melipat baju dan menatanya di kotak kado."Kenapa, Bun?" Vanya penasaran."Selama hamil ini, bunda pusing kalau bertemu orang
Read more