Keisha menyeringai, menikmati ketegangan yang terjadi di dalam lift. Namun, Damian tetap tenang, meskipun matanya sedikit menyipit. Setelah beberapa detik hening, ia akhirnya berbicara dengan nada dingin dan menusuk. “Barang bekas tidak layak diperebutkan,” katanya singkat. Savanah merasa tubuhnya kaku mendengar kata-kata itu. Tatapannya langsung jatuh ke lantai, mencoba menyembunyikan rasa sakit yang mendalam. Namun, sebelum ia bisa mengatakan apa pun, Roni merengkuh bahunya lebih erat. “Dia tidak perlu layak untukmu,” balas Roni dengan tajam. “Yang penting, dia layak untukku. Itu sudah cukup.” Damian tidak menjawab. Ia hanya berdiri dengan ekspresi dingin, tetapi tatapannya sesekali melirik ke arah Savanah. Di sisi lain, Keisha menyenggol lengan Damian dengan senyum sinis. “Biarkan saja mereka, Damian,” kata Keisha dengan nada men
Last Updated : 2024-12-31 Read more