"Oh, jadi gitu?" Nindy melipat tangan di dadanya, seolah ia memang sedang merajuk pada Faiz. Karena dari gelagat Faiz saja, Nindy sudah tahu bahwa tidak terjadi apa-apa saat bersama Sela. Omongan Faiz masih bisa ia pegang dengan baik.Nindy menjauh dari Faiz dan duduk di sofa untuk menghindarinya."Maaf.""Maaf?""Kalau begitu kamu harus memberiku hukuman."Nindy memicingkan matanya sambil menatap Faiz yang kini duduk disebelahnya. "Mm, hukuman apa yang pantas aku berikan," ucapnya sambil berpikir."Simulasi menjadi Nyonya Faiz sampai Bi Lastri kembali pulang ke sini." Faiz memberi masukan yang terdengar seperti tengah menggoda Nindy.Nindy tersenyum, ingin rasanya bertanya apa maksud Faiz tetapi dia terlanjur langsung mengerti yang dibicarakan oleh kekasihnya itu."Siapa takut," tantang Nindy."Oke, mulai dari mana?""Karena Bi Lastri pulangnya Minggu sore, aku mau tiap jam makan kamu yang siapin atau paling nggak order makanan yang aku mau. Menjadi Nyonya Faiz harus hidup senang, bu
Last Updated : 2024-10-19 Read more