Semua Bab Bukan Sekadar Pengasuh: Bab 31 - Bab 40

93 Bab

BAB 31 Hal yang Dinantikan

Selagi Sela bersiap, begitu juga dengan Feni dan Surya yang kembali bersiap membereskan barang yang mereka bawa, Faiz langsung masuk ke dalam kamar Arelia. Di dalam Nindy sedang mempersiapkan barang Arelia yang mungkin diperlukan nanti."Nin, kayanya kamu gak bisa ikut ke acara yang dimaksud mertuaku, karena akan ada orang tuaku juga. Bagaimana reaksi mereka kalau tau kamu yang jadi pengasuh anakku, yang ada mertuaku bakalan tau siapa kamu yang sebenarnya. Dan rencana kita untuk kembali akan semakin sulit terjadi."Nindy menghentikan aktivitasnya, lalu menoleh pada Faiz. "Jadi, maksudnya aku tidak harus ikut supaya kamu sama Sela bisa leluasa karena kamu tidak harus menjaga perasaan aku?""Hanya agar orang tuaku tidak tau saja kalau pengasuh Arelia itu kamu. Yang jelas hubungan aku sama Sela tidak akan pernah baik.""Bohong!""Tidak ada yang terjadi semalam. Aku tidur di bawah dan Sela tidur di kasur. Percayalah, Nin.""Benarkah?""Aku tidak berbohong."Nindy ingin percaya seperti bia
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-04
Baca selengkapnya

BAB 32 Simpanan itu Memalukan

Nindy merasa bahwa akan cukup sulit untuk membuat keluarganya bisa kembali menerima Faiz setelah apa yang terjadi dimasa lalu. Direndahkan oleh orang lain, memang siapa yang akan terima dan memaafkan begitu saja. Apalagi nantinya pun tidak ada jaminan keluarga Faiz akan benar-benar bisa merestui sekaligus meminta maaf pada keluarga Nindy.Nindy goyah, hatinya bimbang antara menerima kenyataan sesuai logika atau mengikuti isi hatinya karena percaya dengan apa yang dijanjikan oleh Faiz untuk bersabar menunggu waktu yang tepat agar mereka bisa bersatu kembali."Kakak belum kepikiran soal itu. Tenang saja, umur Kakak juga masih 24, kok. Masih banyak hal yang harus Kakak lakukan sebelum memutuskan untuk menikah. Kegagalan yang dulu itu, harus dijadikan pembelajaran supaya Kakak gak cepat ambil keputusan. Menikah kan sekali seumur hidup, jadi kalau sudah waktunya ya Kakak juga pasti akan menikah entah dengan siapapun jodoh yang sudah disiapkan oleh Tuhan. Karena kita itu hanya bisa berencan
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-05
Baca selengkapnya

BAB 33 Kasih Sayang

"Aku udah gak sekolah, Yah.""Ish, ish." Nindy menggelengkan kepalanya melihat kelakuan tengil adiknya seperti biasanya. "Maklum aja, sekolah sama kampus sama-sama tempat buat cari ilmu.""Iya, iyaa."Hangatnya keluarga seperti itu yang terkadang Nindy rindukan jika ia sedang bekerja di rumah Faiz. Dengan senda gurau di meja makan, setidaknya membuat Nindy sedikit mengalihkan pikirannya yang tidak tenang karena membayangkan bagaimana kedekatan Faiz dengan Sela di acara mereka nanti."Nin, sebenarnya ayah sama ibu sudah ngobrol berdua sebelumnya. Penghasilan dari toko, sebagian akan ayah kasih ke kamu. Buat nambah-nambah cicil hutang ke teman kamu itu supaya cepat lunasnya. Ayah kasihan kalau kamu menanggung semuanya sendirian," ucap Roni yang mulai membahas topik serius ketika mereka sudah menghabiskan makanannya masing-masing.Nindy segera menggelengkan kepalanya. "Jangan, Yah. Itu buat biaya hidup sehari-hari sama biaya kuliah Alika aja. Kalau dipake buat bantu aku, nanti malah kali
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-07
Baca selengkapnya

BAB 34 White Love?

"Kakak angkat telepon dulu sebentar," ucap Nindy dengan terburu-buru membawa ponsel miliknya dan langsung masuk ke dalam kamar.Alika masih tidak lepas menatap sang kakak sampai akhirnya masuk ke dalam kamar. Dalam pikirannya tentu saja tidak bisa berpikir positif. Ia langsung curiga jika Nindy malah sudah berhubungan baik dengan Faiz."Hallo." Nindy berbisik saat menerima telepon dari Faiz. Ia mengunci dan menjauh dari pintu.Sejak hubungan membaik, Nindy kembali menyimpan nomor Faiz dengan memberi nama emoticon love putih saja karena hanya itu ia ia pikirkan daripada harus memberi nama yang sebenarnya, itu sudah jauh lebih baik pikir Nindy."Bagaimana keadaan ayah dan ibu? Mereka sehat?""Iya, semuanya sehat. Ada apa? Apa acaranya sudah selesai? Kok cepet banget padahal masih sore.""Nin, sepertinya besok kamu jangan pulang dulu ke rumahku. Karena kami semua akan menginap semalam di villa. Tidak ada acara spesial, hanya sekedar makan dan pesta kecil di villa keluarga Sela. Kami pula
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-08
Baca selengkapnya

BAB 35 Harus Tahu

"Ada apa, sih? Kok kedengerannya ke depan kaya lagi ribut?" Tiba-tiba Roni masuk ke dalam rumah setelah selesai mengurus barang yang datang. Sedangkan Lita masih sibuk dengan para pembeli.Ketegangan antara Nindy dan Alika mulai mereda dengan datangnya Roni. Keduanya seolah tahu apa yang harus mereka perbuat agar tidak membuat sang ayah khawatir dan terjadi hal yang tidak diinginkan lagi."Mm, kita ....""Biasa, Yah. Sibling moment." Alika langsung merangkul Nindy yang tingginya hampir sama dengannya. "Ayo, kita lanjutkan di dalam, Kak. Ayah jangan ganggu!" Ia langsung masuk ke dalam kamar Nindy dan mengunci pintu.Masih belum puas rasanya, apalagi Nindy belum menjawab pertanyaan dari Alika yang pastinya itu adalah hal yang paling ia ingin tahu jawabannya."Jawab pertanyaan aku, Kak!""Apa sih, Dek? Udah jangan bahas itu lagi. Ada ayah di depan. Nanti kalau ayah denger terus ayah kenapa-kenapa karena salah paham gimana?""Makanya kakak jujur dulu, siapa yang nelepon kakak tadi? Pleas
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-09
Baca selengkapnya

BAB 36 Mengerti yang Terjadi

"Jadi karena itu kakak merasa iba dan mau memaafkan dia?""Bukan karena iba, tapi karena rasa sayang itu masih ada. Semakin kakak tau bagaimana kehidupan dia setelah menikah, semakin kakak merasa turut sakit seperti yang dia rasakan. Dia tidak bahagia dengan pernikahannya. Kita sama-sama ingin kembali."Nindy dengan sepenuh hati mengatakan hal itu yang sejujurnya. Cintanya pada Faiz, juga cinta yang Faiz berikan padanya sama besar sehingga semakin lama berpisah semakin tersiksa rasanya.Melihat kondisi pernikahan yang buruk, tidak membawa kebahagiaan, membuat Faiz yakin bahwa sejatinya dia hanya bisa bahagia dengan Nindy."Terus? Sekarang ini kakak jadi selingkuhan?""Ya, gak gitu, Dek.""Ya iya lah, Kak. Secara mereka kan sudah sah menjadi sepasang suami istri, sedangkan kakak itu hanya mantan pacar sekaligus pengasuh anaknya yang diam-diam menjalin hubungan. Mau bagaimana pun kakak membela diri, status kakak itu sebagai selingkuhan, sebagai simpanan, Kak. Kakak harusnya punya harga
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-09
Baca selengkapnya

BAB 37 Handuk yang Terlepas

Acara berlangsung dihadiri oleh keluarga besar Faiz dan Sela. Pesta keluarga untuk merayakan kelahiran cucu pertama baik untuk keluarga Faiz maupun untuk keluarga Sela. Sehingga pesta itu diadakan secara intim terkhusus untuk keluarga saja. Faiz dan Sela berapi-api menjaga sikap agar terkesan baik-baik saja diantara mereka. Disaat acara sudah beres, Faiz segera menarik diri dari keramayan untuk menghubungi Nindy bahwa dia tidak akan pulang malam ini, sehingga Nindy tidak perlu pulang esok hari.Tidak ada pilihan lain untuk Faiz selain menuruti apa yang dikatakan oleh orang tuanya, juga orang tua Sela. Bahkan Faiz menyadari sikap Sela yang berubah dan bisa menyesuaikan keadaan jika dihadapan kedua orang tua mereka.Hal itu membuat Faiz berpikir jika Sela juga menjaga sikapnya agar dia lah yang terkesan baik-baik, sehingga sulit nantinya bagi Faiz saat ia ingin mengakhiri hubungan dengan alasan sikap Sela yang buruk padanya"Heh! Gue cariin juga ternyata di sini. Tuh di suruh bokap nyo
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-11
Baca selengkapnya

BAB 38 Sebuah Saran

Makan malam sudah selesai, Roni dan Lita langsung membereskan warung yang akan segera tutup dibantu oleh Alika. Sementara Nindy membereskan meja makan dan mencuci piring kotor.Sedari tadi Nindy tidak banyak bicara, bahkan dia tidak ikut membantu memasak untuk makan malam seperti yang biasa ia lakukan sebelum bekerja di rumah Faiz. Lita juga tidak memaksakan karena dia mengerti jika anaknya lelah setiap hari bekerja, sehingga pulang ke rumah menjadi waktu untuk membiarkan anaknya beristirahat saja.'Makin malam perasaan aku malah semakin gak enak, nggak tenang aja rasanya,' batin Nindy yang terus terpikirkan soal Faiz dan Sela. Apa yang mereka perbuat, bagaimana acara di sana dan hal lainnya terus silih berganti ia pikirkan."Kakak dari tadi kenapa, sih? Kepikiran cowok itu sama istrinya lagi ngapain di acara mereka?" tanya Alika pelan. Ia sudah selesai membantu ayah dan ibunya karena ia beralasan untuk membantu Nindy di dalam rumah."Iya, Dek. Perasaan kakak gak tenang. Kakak takut m
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-12
Baca selengkapnya

BAB 39 Apa Salah Duda

Kalimat itu dengan sengaja Nindy ucapkan sebagai langkah awal mengambil hati ayah dan ibunya untuk memberikan izin padanya karena nantinya ia akan menikah dengan seorang duda beranak satu, yang tidak lain adalah Faiz mantan kekasihnya.PR untuk Nindy mendapatkan restu ayah dan ibunya itu tidak hanya meminta izin dan meminta kedua orang tuanya agar bisa memaafkan Faiz atas apa yang sudah terjadi di masa lalu, tetapi juga tentang status Faiz yang sudah menjadi duda yang kemungkinan anaknya akan ikut dengannya. Sehingga otomatis Nindy harus menerima dan mengasuh anak Faiz dengan wanita lain seperti anak sendiri.Tentu saja hal itu tidak akan mudah diterima oleh Roni dan Lita, mengingat kejadian buruk yang terjadi setahun lalu saja masih membekas bagi mereka ditambah kehadiran seorang anak yang nantinya akan menjadi cucu mereka yang bahkan tidak ada pertalian darah sama sekali."Udah dianggap anak sendiri, sama memang anak sendiri itu beda. Mau sesayang apapun tetap beda kalau itu anak or
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-14
Baca selengkapnya

BAB 40 Apa Kata Orang Tua

"Awas aja kalau sampai lo kebayang-bayang tubuh gue yang gak pake apa-apa."Pagi sekali sebelum keluar dari kamar, Sela sudah merutuk kesal karena semalam saat handuknya terlepas sehingga Faiz bisa melihat seluruh tubuhnya dengan tanpa terhalangi apapun.Tidak bisa dipungkiri jika hal tersebut adalah godaan terberat untuk Faiz yang masih normal dengan naluri pria yang ia miliki. Bagaimana bisa Faiz baik-baik saja saat disuguhi pemandangan yang begitu menyegarkan mata, apalagi setelah bercinta dengan Nindy ternyata ia baru menyadari jika melakukan hubungan badan memang kebutuhan biologis yang harus tersalurkan segera terlebih dia adalah seorang pria.Tidak heran memang banyak pria bisa dengan mudahnya membeli jasa seorang wanita asing hanya sekedar untuk melepaskan apa yang seharusnya dikeluarkan.Namun cintanya pada Nindy terlalu besar, sehingga ia bisa menahan hal yang memang tidak seharusnya terjadi. Ditambah sikap menyebalkan Sela yang turut membuat Faiz tidak hanyut dalam suasana
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-14
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123456
...
10
DMCA.com Protection Status