Home / Rumah Tangga / Obsesi Cinta Pemain Wanita / Chapter 181 - Chapter 190

All Chapters of Obsesi Cinta Pemain Wanita: Chapter 181 - Chapter 190

210 Chapters

181

Bunyi guntur di luar menandakan bahwa tidak lama lagi hujan badai akan datang. Rasel dan Senja langsung mengalihkan pandangan mereka pada jendela yang ada di lantai dua. Sesekali halilintar datang dan membuat Senja memejamkan mata. Rasel pun tahu apa maksud adiknya datang kemari. “Kamu mau tidur dengan kakak?” tanya Rasel.Senja memeluk guling kesayangan yang ia bawa dari kamar, lalu mengangguk. Kalau biasanya Rasel pasti akan menolak dan mengomeli Senja panjang lebar tentang makna kemandirian. Tetapi untuk hari ini sepertinya dia akan menuruti keinginan sang adik. Sejak hilangnya Mayja, Rasel menyadari betapa banyak penyesalan yang dimiliki oleh orang yang ditinggal pergi seseorang yang begitu berharga.Rasel membuka pintu kamarnya lebih lebar agar Senja bisa masuk dengan leluasa ke dalam kamarnya. Setelah menaiki kasur, Rasel pun ikut membaringkan diri di sebelahnya. Kala bunyi guntur kembali terdengar, Senja langsung mendekat pada lengan Rasel. Rasel pun menjadikan lengannya sebaga
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

182

Bunyi guntur di luar menandakan bahwa tidak lama lagi hujan badai akan datang. Rasel dan Senja langsung mengalihkan pandangan mereka pada jendela yang ada di lantai dua. Sesekali halilintar datang dan membuat Senja memejamkan mata. Rasel pun tahu apa maksud adiknya datang kemari. “Kamu mau tidur dengan kakak?” tanya Rasel.Senja memeluk guling kesayangan yang ia bawa dari kamar, lalu mengangguk. Kalau biasanya Rasel pasti akan menolak dan mengomeli Senja panjang lebar tentang makna kemandirian. Tetapi untuk hari ini sepertinya dia akan menuruti keinginan sang adik. Sejak hilangnya Mayja, Rasel menyadari betapa banyak penyesalan yang dimiliki oleh orang yang ditinggal pergi seseorang yang begitu berharga.Rasel membuka pintu kamarnya lebih lebar agar Senja bisa masuk dengan leluasa ke dalam kamarnya. Setelah menaiki kasur, Rasel pun ikut membaringkan diri di sebelahnya. Kala bunyi guntur kembali terdengar, Senja langsung mendekat pada lengan Rasel. Rasel pun menjadikan lengannya sebaga
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

183

“Aku akan menceraikanmu kalau kamu memang ingin bersama orang lain.”Mayja hampir kesulitan bernapas kala mendengarnya. Tubuhnya sudah berpaling dari Rasel, sehingga pria itu tidak bisa melihat dengan jelas bagaimana ekspresinya sekarang. Sandy berjalan mendekat dan membawa Mayja ke dalam pelukannya. Melihat Mayja yang tidak melawan saat dipeluk Sandy membuat Rasel sangat kecewa.“Tepati janjimu untuk tidak menyakitinya sedikit pun dan membiarkannya pergi,” gumam Mayja.“Tentu saja,” kata Sandy.“Ranti?”Suara dari lantai dua membuat Sandy, Mayja, hingga Rasel mendongak ke atas. Ada seorang pria tua yang tampak terkejut dengan keberadaan Mayja. Pria itu segera berlari menuruni tangga meski tubuhnya sudah kesulitan berjalan dengan benar.“Tuan!” seru beberapa pelayan yang menjaganya. Rasel berdecak kesal karena Mayja jadi harus melihat hal yang tidak diinginkan di rumah ini.“Kenapa kamu membiarkannya keluar kamar?” ucap Sandy pada pelayan.“Maaf, Tuan! Tadi saya masih di kamar mandi u
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

184

“Ayo kita pergi,” ucap Jonathan setelah menghidupkan sebuah musik di dalam ruangan itu.Mayja dan Rasel belum benar-benar tidak sadarkan diri. Keduanya masih merasakan rasa sakit di bagian peluru itu dan berusaha bertahan. Rasanya ingin sekali bangkit untuk mencari bantuan, tapi semua orang tampak pergi setelah penembakan yang terjadi.Sekuat tenaga, Mayja meraih tangan Rasel di sampingnya. Ia menoleh, menatap penuh wajah pria yang baru ia sadari begitu dicintainya selama ini. Rasel sendiri tidak yakin bahwa dia akan berhasil bertahan. Tubuhnya mulai lemas dan kehilangan banyak darah.“Ra—Rasel … be—bertahanlah … aku … aku ingin bersa … bersamamu. Aku … aku mencintaimu … kumohon,” ucap Mayja susah payah. Air matanya sudah berlinangan karena tidak bisa menyelamatkan mereka berdua. Dia berharap ucapannya sempat terdengar oleh Rasel. Bahkan jika ini adalah hari terakhir mereka, Mayja berharap dia masih memiliki kesempatan.Rasel mulai kesulitan bernapas. Dia membalas genggaman Mayja deng
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

185

“Ayo kita pergi,” ucap Jonathan setelah menghidupkan sebuah musik di dalam ruangan itu.Mayja dan Rasel belum benar-benar tidak sadarkan diri. Keduanya masih merasakan rasa sakit di bagian peluru itu dan berusaha bertahan. Rasanya ingin sekali bangkit untuk mencari bantuan, tapi semua orang tampak pergi setelah penembakan yang terjadi.Sekuat tenaga, Mayja meraih tangan Rasel di sampingnya. Ia menoleh, menatap penuh wajah pria yang baru ia sadari begitu dicintainya selama ini. Rasel sendiri tidak yakin bahwa dia akan berhasil bertahan. Tubuhnya mulai lemas dan kehilangan banyak darah.“Ra—Rasel … be—bertahanlah … aku … aku ingin bersa … bersamamu. Aku … aku mencintaimu … kumohon,” ucap Mayja susah payah. Air matanya sudah berlinangan karena tidak bisa menyelamatkan mereka berdua. Dia berharap ucapannya sempat terdengar oleh Rasel. Bahkan jika ini adalah hari terakhir mereka, Mayja berharap dia masih memiliki kesempatan.Rasel mulai kesulitan bernapas. Dia membalas genggaman Mayja deng
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

186

Sepanjang jalan, Devanda melirik Senja dari cermin di atas dasbor beberapa kali. Tidak hanya makan, Devanda berniat untuk pulang juga mengambil beberapa pakaiannya dan memanggil Senorita agar ikut berjaga di rumah sakit bersamanya. Mungkin selama beberapa hari Devanda tidak pulang dan memilih menemani Mayja di rumah sakit saja. Kasihan karena Mayja tidak punya siapa-siapa selain dirinya. Ayahnya entah ke mana dan ibunya ada di penjara.“Pulang ke rumahku sebentar, ya. Aku harus mengambil pakaian dan mengabari pelayan di rumah,” kata Devanda.“Iya, Nyonya.”“Panggil aku kakak saja. Aku seumuran dengan kakakmu. Mulai sekarang, kamu bisa memanggilku begitu dan menganggapku seperti kakak sendiri,” ucap Devanda. Meski masih merasa canggung, Senja mengangguk saja sebagai jawaban.Sesampainya mereka di kediaman, gerbang langsung dibuka oleh pengawal. Mereka menyapa Devanda yang baru datang. Di teras sudah ada Senorita yang menyambut. Aroma masakan wanita itu sudah tercium sampai keluar. Sepe
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

187

Delvino menghampiri Anggi yang tampak murung di pinggir lapangan. Sepertinya perempuan itu sengaja membolos di jam pelajarannya. Tapi aneh sekali kalau bakatnya disia-siakan begitu. Delvino harus tahu apa penyebab Anggi tidak masuk kelas tanpa alasan.Kedatangan Delvino tidak disadari Anggi karena perempuan itu tidak bisa mendengar. Namun ketika Delvino sudah mendudukkan diri di sebelahnya, Anggi langsung tersentak. Senyum Delvino yang membuat Anggi semakin gugup untuk menatapnya.Sebuah minuman kaleng dingin Delvino berikan dengan secarik kertas yang menempel di sana. Di atas kertas itu tertulis sebuah kalimat.Kenapa kamu membolos?Anggi memangku minuman itu, lalu mulai menggerakkan tangannya. “(Aku sedang pusing),” ucapnya dari gerakan tangan itu pada Delvino.Sontak Delvino menjawab, “(Apa kamu sakit?)”Anggi menggeleng. “(Di rumah aku tidak bisa tidur karena ada pertikaian besar. Aku selalu ketakutan karena ibu selalu melampiaskan amarahnya padaku)”Delvino jelas tahu apa yang te
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

188

Anggi langsung membuka matanya lebar, ketika menyadari bahwa dia baru saja tidak sadarkan diri. Kalau dirinya sampai ditemukan di lapangan atau tempat asing, itu bisa berbahaya dan akan menimbulkan masalah. Namun anehnya hal pertama yang ia lihat adalah wajah Delvino. Apa ini adalah surga?“Kamu sudah sadar!”Anggi mengerti apa yang dikatakan Delvino lewat gerakan bibir pria itu. Sontak Anggi membangunkan tubuhnya yang terbaring. “(Kalau masih pusing, jangan bangun dulu. Kamu tidur lagi saja, tidak pa-pa)”Anggi menggeleng. “(Aku sudah tidak pa-pa)”Delvino menyadari bahwa Anggi mungkin tidak ingin merepotkan siapa pun. Padahal kalau memang perempuan itu sedang lemah, tidak masalah jika dia ingin bersandar pada orang lain. Entah mengapa Delvino ingin menjadi orang yang seperti itu untuk Anggi. Dia ingin Anggi bersandar padanya dan merepotkannya.“(Jangan berpura-pura baik-baik saja. Kalau kamu sakit, katakan sakit. Jangan menahan sesuatu yang kamu sendiri tidak mampu menahannya sendir
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

189

Kamilla baru mendengar laporan tentang apa yang baru-baru ini menggemparkan publik. Apalagi peristiwa ini jelas melibatkan Prakarsastra dengan dugaan bahwa Jonathan dan Andriyan terlibat dalam kasus penembakan dua orang oleh Gautama. Segala kejahatan Gautama juga ikut terbongkar, bahkan Sandy yang disebut pemimpin baru organisasi itu telah menjadi buronan yang dikejar oleh para polisi.Jika kasus ini semakin melebar, reputasi Prakarsastra akan memburuk dan akan membuat citra keluarga terhormat dari masyarakat berubah. Bahkan bisa sirna dalam sekejap. Tidak mungkin Kamilla membuat segala perjuangan suaminya dalam memperjuangkan negara ini hingga dihormati banyak orang menjadi sia-sia.“Aku bisa saja membungkam para petinggi kepolisian, tapi … kasus ini sudah melebar ke publik. Tentu saja atensi publik lebih mereka pikirkan daripada lembaran uang. Karena jika kepercayaan masyarakat pada polisi hancur, mereka pun akan hancur,” gumam Kamilla. Sejak pagi dia terus menekan-nekan ujung bolpo
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

190

“Maksudku, hentikan penyelidikan kasus ini atau tutupi keberadaan Nathan yang terlihat di CCTV,” titah sang nenek dengan tenang.Tangan Andriyan terkepal. Dia sudah menduga hal ini akan terjadi kala komisaris polisi menghubunginya untuk menunjukkan hasil tangkapan CCTV. “Mengapa saya harus melakukannya?”“Apa?” Kamilla merasa dia mungkin salah dengar. Arhan yang ada di depannya saja sampai tercengang mendengar jawaban Andriyan yang begitu berani. Sepertinya wajar jika dia mengagumi kualitas kakak sepupunya itu dari kecil.Andriyan menegakkan tubuhnya dengan tatapan lurus pada kedua mata Kamilla. “Maaf, saya tidak bisa melakukannya, Nek. Kalau peristiwa ini sampai menodai nama Prakarsastra, saya jamin itu akan tetap membawa pada kebaikan karena kita tidak menutup mata pada kebenaran. Dan jika Jonathan terbukti bersalah sebagai salah satu pelakunya, saya pun tidak akan ragu untuk menjebloskannya ke penjara. Silakan Nenek gunakan orang-orang Nenek untuk menyelesaikan masalah ini dengan k
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more
PREV
1
...
161718192021
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status