Larasati yang baru saja selesai memasak pagi, dikejutkan oleh suara bel berbunyi. Dia segera membuka pintu, lalu melihat lima orang berdiri di luar rumah.“Oh, ini yang namanya Larasati?” terka gadis berusia sekitar 22 tahun dengan sinisnya.Pandangan seorang pria berusia 30 menelisik. “Dia cukup cantik!”“Kau benar, Paman,” sahut pemuda berusia sekitar 26 tahun. Hal tersebut membuat seorang pria paruh baya berdeham melirik ketiganya. “Diam!” bentak seorang wanita paruh baya yang lalu menatap tajam Larasati.“Di mana Li Jing?” desak wanita berambut pendek dengan aksesori kalung mutiara besar dan mengenakan gaun semata kaki itu. Sembari memperhatikan semua orang, Larasati menjawab,” Ada, tapi siapa kalian?”“Kami keluarganya,” terang pria paruh baya. “Aku Tang Zizi, pamannya, dan dia Xiao Lu, bibinya.” “Mereka bertiga sepupu Li Jing, Yu er, Zhao Jinmai, dan Wen Yang.”“Silakan masuk.” Ketika Larasati memberi jalan, Xiao Lu melangkah masuk lebih dulu seraya melihat ke lantai atas.“
Last Updated : 2024-07-05 Read more