"Kita mau ke mana?"Nadine bertanya seraya memeriksa ponselnya. Bahunya jatuh melemas, ponselnya kehabisan daya. Wanita itu dengan bibir manyun memasukkan benda itu ke dalam tas. Padahal dia ingin mengirim pesan pada sang ibu, mungkin dia akan pulang terlambat hari ini, atau bahkan tidak pulang. Pergi bersama Rafael kadang memberi kejutan untuk Nadine. Pria itu sering bertindak spontan, tidak terduga sama sekali.Nadine lantas menoleh ke arah pria yang tengah mengemudi. Terlihat tenang, memakai masker seperti biasa. Memakai kemeja layaknya kebiasaan Rafael belakangan ini. Katanya dia sering dilibatkan dalam meeting di kantor.Hanya saja dia terusik dengan satu hal. Aroma Rafael tidak sama, berbeda. "Kamu pakai parfum baru?"Pria itu hanya menggeleng. Dari sini Nadine mulai curiga. Mereka berhenti di lampu merah, saat itulah nomor plat mobil Nadine berganti. Suasana yang ramai, padat kendaraan saat bubaran jam kerja membuat semua tak menyadari kalau mobil di depannya telah berubah nomo
Baca selengkapnya