“Sudah jelas kan Mas. Tinggal bilang talak aku,” kata Nyiur. Ayu segera turun dari ranjang setelah mengibaskan pelukan Harsa. “Nyiur, eng-enggak. Mas Harsa tadi cuma mau ke sini sebentar, setelah ini akan kembali ke kamar kamu.” “Hhh, aku lelah Ay. Aku udah terima kalau harus mengalah,” kata Nyiur. “Nyiur! Jangan kayak gini! A-aku aja yang ngalah. Kamu udah punya Aliza Alifa, perjuangan kamu udah panjang. Beda sama aku, aku tuh datang cuma jadi perusak.” Ayu menunduk. "Aku saja!" "Aku lebih buruk." “Stop bilang saling ngalah! Kalian ini apa-apaan? Sedikit pun tidak menghargai saya sebagai suami kalian? Oh, lagi ingin ikut trend jadi janda seperti tetangga-tetangga, iya! Besok kita pindah dari lingkungan sini! Bukan hanya Papa dan Mama yang terpengaruhi untuk berperilaku sepihak, tapi kalian juga terkontaminasi! Bukannya menang dari hawa nafsunya itu lebih indah, Sayang! Apapun masalahnya kalian berdua tetap istri saya, tidak ada yang saya ceraikan! Titik gak minta dib
Last Updated : 2024-07-18 Read more