Home / Pernikahan / Dinikahi Miliarder Buruk Rupa / Chapter 321 - Chapter 330

All Chapters of Dinikahi Miliarder Buruk Rupa: Chapter 321 - Chapter 330

504 Chapters

Bab 321

"Aku ingin menikahimu bukan hanya karena kamu adalah pasangan yang paling sejalan denganku, tapi juga karena kamu adalah belahan jiwa yang paling cocok untukku. Kamu memang orang yang paling sesuai denganku. Tapi, aku menikahimu bukan karena itu, melainkan ... karena kebersamaanmu yang membuatku ingin mendampingimu seumur hidup."Robin merasa benar-benar bodoh. Sekarang dia baru sadar bahwa semua pengorbanan Lyla selama bertahun-tahun telah merebut hatinya. Sebelum bertemu dengannya, Robin tidak pernah berpikir untuk menikah. Namun setelah bertemu dengannya, Robin tidak pernah memikirkan akan menikahi orang lain selain Lyla.Mendengar pengakuan yang tulus ini, jantung Lyla berdegup kencang. Apakah dia sedang bermimpi? Kebahagiaan datang semendadak ini?"Robin, aku lagi mimpi ya? Biasanya ... kamu nggak pintar bicara, kenapa kamu tiba-tiba bisa ngucapin kata-kata semanis ini? Kamu yang gila atau aku?""Semua ini kata-kata hatiku yang tulus."Robin membungkuk dan mencium bibir Lyla yang
Read more

Bab 322

Sampai keesokan harinya, Harry masih belum tersadar. Namun, demamnya memang sudah mereda. Lyla hanya mengalami flu ringan, jadi dia sudah merasa sehat pada keesokan harinya. Setelah merawat Robin, dia lalu datang untuk mengunjungi Grace."Tenang saja, Kak Harry cuma punya beban pikiran. Mungkin siang nanti sudah bangun.""Beban pikiran?" tanya Grace."Dia takut sama air. Ini penyakit lama dari empat tahun yang lalu. Kukira dia nggak akan pernah masuk ke air lagi seumur hidup. Tapi nggak kusangka, dia malah turun ke air dua kali demi kamu. Bisa dibayangkan betapa pentingnya posisimu dalam hatinya."Mendengar hal itu, Grace menatap Harry dengan perasaan yang mendalam. Dia lebih memilih untuk tidak menjadi orang yang penting bagi Harry. Dalam situasi yang begitu berbahaya, Harry malah melompat ke air tanpa pikir panjang. Apa dia sudah tidak sayang nyawa?Tidak masalah jika Grace meninggal. Namun jika Harry yang meninggal, bagaimana dengan kelangsungan Grup J.C, kakeknya, dan Lyla? Dibandi
Read more

Bab 323

Harry merasa tidak berdaya mendengar hal itu. Apa mereka sedang memamerkan kemesraan? Sahabatnya yang sebaya saja sudah mau menikah, sedangkan dia ... bahkan tidak bisa melakukan hubungan intim!"Benarkah? Syukurlah kalau begitu!" ucap Grace."Nanti kamu jadi pengiring pengantinku, aku akan lemparkan buketnya padamu! Katanya, lempar buket itu ampuh sekali. Ternyata aku benar-benar jadi orang yang menikah selanjutnya!" kata Lyla."Sebaiknya nggak usah kasih aku, terlalu mubazir!" ujar Grace seraya menggelengkan kepalanya. Perjalanannya dan Harry masih ada satu setengah tahun."Ambil saja dulu, anggap sebagai keberuntungan.""Benar juga," balas Grace.Grace bisa merasakan bahwa Lyla sangat bahagia. Sebenarnya, dia juga bisa menebak alasan di balik kesedihan Lyla yang begitu mendalam hari itu, pasti juga karena Robin. Hanya orang yang sangat dicintai yang bisa membuat emosi seseorang berubah-ubah dengan begitu drastis.Namun melihat Lyla sekarang, Grace sungguh berharap kebahagiaan ini bi
Read more

Bab 324

"Kalau cacing laut?""Ini?" Robin maju dan melihatnya sekilas, lalu berkata, "Terlalu jelek.""Hm ...." Grace dan Lyla berjalan di depan sambil menghirup aroma masakan yang menggoda dari para pedagang di sepanjang jalan. Air liur mereka hampir menetes, tetapi sayangnya mereka tidak bisa makan apa pun.Setiap kali mereka ingin meraih sesuatu, suara dingin dari belakang segera menghentikan semua keinginan mereka."Lyla, kamu nggak mau atur pacarmu? Kalau kamu masih nggak mau ambil tindakan, aku bakal mati kelaparan!""Nggak bisa, dia memang begini. Sudah 20-an tahun mendarah daging sifatnya ini!""Lalu mau bagaimana? Aku lapar sekali ....""Kamu kira aku nggak lapar?"Awalnya mereka sangat bersemangat, tapi pada akhirnya mereka berdua hanya menunduk dengan lesu dan kehilangan minat sama sekali. Akhirnya, mereka kembali ke rumah dengan perasaan kecewa."Kalau kalian mau makan, aku bisa masakkan untuk kalian.""Oke!""Tapi aku nggak bisa masak makanan laut karena terlalu amis.""Kalau begi
Read more

Bab 325

Lyla tidak bertenaga sama sekali, bibirnya juga tampak pucat dan bicaranya terbata-bata."Kalau tahu begini ... seharusnya aku dengar nasihatmu ....""Tapi kamu nggak mau dengar, 'kan? Sekarang baru menderita," balas Robin."Jangan omong kosong denganku lagi sekarang ...," sanggah Lyla."Minum air hangat bisa meredakan nyeri.""Tahu nggak ... ucapan apa yang paling nggak ingin didengar oleh wanita yang lagi menderita kram menstruasi?""Aku tahu, kalian paling nggak ingin dengar 'banyak minum air hangat'. Tapi, minum air hangat memang bisa menghangatkan lambung dan merilekskan syaraf ...," jawab Robin."Diam. Aku ini dokter, memangnya aku butuh dengar hal seperti itu darimu? Suapin aku minum, dong!" Lyla sudah kesakitan setengah mati, Robin malah berceramah panjang lebar.Pria ini masih mau istrinya tidak? Apa dia mau Lyla kehausan sampai mati?Lyla benar-benar tidak sanggup berdiri. Robin ingin membantunya, tapi malah ditolak oleh Lyla. "Jangan ... sentuh aku. Darahku lagi banyak sekal
Read more

Bab 326

Mata Lyla membelalak menatap wajah tampan di depannya. Dia terkejut saat bibirnya digigit dengan kuat oleh pria itu.Lyla yang kesakitan memelototinya dan mengomel, "Kenapa kamu menggigitku?""Kamu kurang fokus. Karena kamu nggak fokus waktu minum obat, sebagai dokter aku akan menghukummu," balas Robin."Kamu ...." Lyla sama sekali tidak bisa membantahnya."Pejamkan matamu!" perintah Robin dengan galak.Lyla mengernyit. Meskipun sedikit kesal, dia tetap menurut dengan patuh.....Setelah tiga hari tinggal di semenanjung, seharusnya mereka sudah kembali. Namun, Grace memberi tahu Harry bahwa dia ingin pergi ke kota kecil di dekat sana untuk mencari ibu kandungnya.Harry lantas mengganti jadwal pesawat. Lyla dan Robin dipersilakan pulang terlebih dahulu, sementara dia tinggal untuk menemani Grace. Keduanya menginap semalam lagi di semenanjung, lalu berangkat keesokan harinya.Malam itu, Grace merasa tidak tenang. Dia takut akan mendapatkan jawaban yang sama setelah menemukan ibunya. Bahw
Read more

Bab 327

Terlalu boros dan buang-buang uang jika harus membeli mobil baru.Grace berkata, "Aku sudah cek lewat ponsel, setiap hari ada bus jarak jauh menuju kota. Perjalanannya hanya enam jam. Buat apa kamu buang-buang uang untuk beli mobil? Toh, kamu masih harus mengendarainya sendiri.""Kalau naik bus, kita tinggal santai. Di sepanjang perjalanan juga ada tempat untuk istirahat. Ini jauh lebih baik daripada berkendara sendiri," tambah Grace lagi.Harry menyahut dengan canggung, "Tapi ... aku belum pernah naik bus seperti itu." Saat mereka pergi ke Gunung Hemali tempo hari, perusahaan menyewa bus pariwisata. Bus itu baru dan sangat bersih.Berbeda dengan bus umum yang ramai dan berisik. Belum lagi, ada toilet umum di dalam bus yang menguarkan aroma tidak sedap.Harry yang belum pernah naik bus umum merasa sedikit tidak nyaman. Namun, karena Grace bersikeras, dia terpaksa mengikutinya ke dalam bus.Begitu naik bus, mereka langsung bertemu seseorang yang menagih ongkos sambil membagikan air min
Read more

Bab 328

"Kenapa ada banyak polisi?" tanya Grace."Yang penting kamu nggak berbuat kriminal, 'kan? Ayo, kita turun dan makan," ajak Harry. Dia menggenggam tangan Grace dan membawanya turun.Semua orang di dalam bus sudah hampir turun. Namun, Grace menyadari pasangan tadi belum turun. Suara anak itu sudah berubah serak karena terus menangis. Saat ini dia terlihat terengah-engah, sepertinya karena kesakitan."Kalian nggak turun buat makan? Ada air panas di bawah, jadi kalian bisa membuat susu untuk anak kalian. Kurasa dia juga lapar," ucap Grace."Oh ... se ... sebentar lagi," sahut si istri dengan terbata-bata sambil melirik ke arah suaminya. Mereka berbisik-bisik sebentar, lalu akhirnya turun dari bus dengan enggan.Ketika Grace ingin membeli makanan, wanita tadi tiba-tiba memanggilnya dan bertanya, "Anu ... apa kamu bisa menggendong anakku sebentar? Suamiku pergi ke toilet. Aku ingin mengambil uang, tapi nggak leluasa karena menggendong anakku."Grace memandang ke arah suami wanita itu. Dia me
Read more

Bab 329

"Tapi ...," ucap Grace ragu-ragu."Aku nggak akan makan banyak. Kalau rasanya ada yang aneh, aku akan berhenti," kata Harry, berusaha menenangkannya.Grace hanya bisa mengangguk. Tidak ada restoran mewah di sini. Jika mereka tidak makan sesuatu, perjalanan selama beberapa jam ke depan akan terasa berat.Kondisi area istirahat kurang baik. Makin jauh dari pusat kota, tempatnya makin kumuh. Letaknya juga berada di pinggir jalan.Semua meja dan kursi di sini terlihat berminyak. Suasananya berisik, penuh dengan penumpang yang lelah. Grace melihat Harry mengernyit ragu. Namun, pria itu menahan diri dan tetap melangkah masuk.Harry yang mengenakan jas, lengkap dengan dasi dan sepatu mengilapnya terlihat salah alamat di sini. Begitu masuk, semua orang sontak memandang mereka dengan heran.Pada saat itu, seorang anak tiba-tiba menabrak Harry dan menginjak sepatunya. Sekarang sepatu kulitnya sudah tidak mengilap lagi."Maaf, Paman ...," ucap anak itu.Di luar dugaan, sikap Harry pada anak kecil
Read more

Bab 330

Satu-satunya petunjuk yang Grace miliki telah membawanya ke sini. Namun, setidaknya dia tidak pulang tanpa hasil. Setidaknya dia tahu bahwa ibunya tidak meninggalkannya dengan sengaja. Sang ibu punya alasannya sendiri.Sejak masih kecil, Grace sering mengeluhkan ibunya. Dia tidak mengerti mengapa sang ibu mau melahirkannya, tetapi tidak mau membesarkannya, bahkan menukarnya dengan uang.Apa ibunya akan merasa bersalah jika tahu kehidupan seperti apa yang Grace jalani selama ini? Namun, sekarang Grace hanya merasa lega.Grace memesan tiket pulang untuk malam itu. Dia pergi dengan hati yang lebih ringan.Tanpa sepengetahuannya, saat mereka meninggalkan kota kecil itu, seseorang berlari mengejarnya. Sayangnya, orang itu gagal mengejar kecepatan bus.Keesokan paginya, mereka tiba di Kota Jimba, lalu melanjutkan perjalanan dengan naik pesawat.Grace pulang ke rumah dan tidur hingga sekitar pukul 3 sore. Begitu terjaga, perutnya langsung keroncongan.Harry tumben sekali membiarkannya beristi
Read more
PREV
1
...
3132333435
...
51
DMCA.com Protection Status