Semua Bab Kontrak Palsu Tuan CEO: Bab 11 - Bab 20

25 Bab

PANIK

“ Bima belum menyiapkan apapun mi, “ ucap Bima berusaha menghentikan niat orang tuanya.Mamih Anita tersenyum, “ Kamu tenang saja sayang, mami sudah menyiapkan ini, “ ucapnya.Mami Anita berjalan mendekati Bima dan memberikan sebuah kotak perhiasan yang ukurannya lumayan besar. Bima membuka kotak perhiasan itu, yang ternyata berisi satu set perhiasan. Sekar melirik kalung itu dan penasaran untuk apa Mami Anita memberikan satu set perhiasan pada Bima.“ Bima, ayo jangan diem aja, pakein kalung sama cincin dan kalung itu, “ kata Mami Anita.“ Sabar dong mamih, Kak Bima kan pasti gugup, “ Cheryl tersenyum menggoda Bima.Sekar semakin tegang mendengar hal itu, dia berusaha tidak terikat dengan keluarga Rafael. Tapi sekarang dia harus menerima tanda pertunangan berupa perhiasan yang dia yakin harganya sangat mahal.Bima tidak tau lagi cara menolak pertunangan ini, dia sangat mengenal sifat papi dan mamih. Usahanya meyakinkan mereka tentang hubungan palsunya dengan Sekar telah berhasil,
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

MENEGANGKAN

“ Apa?! tinggal bersama?nggak bisa begitu dong pak! “ protes Sekar.“ Bisa saja, kalau kata saya bisa, “ ucap Bima bersikeras.“ Kita kan enggak menikah, baru bertunangan, masa kita tinggal seatap, “ Sekar mempertahankan argumennya.“ Apa bedanya yang dengan kemarin-kemarin?” Bima menatap Sekar dengan tajam.Tiba-tiba Sekar tidak bisa berkata-kata lagi, seolah semua protesnya terbantahkan oleh Bima. Tapi Sekar masih berusaha meyakinkan Bima untuk mengubah pendiriannya, lebih baik tinggal di kos nya yang kecil bahkan lebih luas kamar mandi waktu di Villa.Perdebatan sengit mereka sampai melupakan Sekar yang ingin turun terlebih dahulu sebelum masuk gedung kantor R’L group. Mereka sudah berada di depan loby kantor dan seorang petugas keamanan berjalan menuju mobil untuk membukakan pintu.Betapa kagetnya petugas keamanan tersebut saat membuka pintu dan melihat seorang wanita yang menutup mukanya dengan telapak tangan. “ Oh maaf, “ ucapnya saat melihat Bima berada di kursi sebelahnya, lal
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

MAKE OVER

Sekar menunggu seseorang di butik milik Mamih Anita, sudah dua botol air mineral dingin diminumnya, entah karena gugup atau haus seakan-akan dahaga terus menyelimuti tenggorokannya.Terlihat seseorang yang ditunggunya sudah datang, senyum sumringah menghiasi wajah Sekar, beberapa persen cemasnya telah sirna.“ Maaf lama yah nunggunya?” tanya Sakti menyapa Sekar.“ Enggak kok, aku aja yang terlalu cepat sampai sini karena naik motor kak, “ jawab Sekar.“ Kenapa enggak aku jemput saja di kantor, kan sejalan dari kampus, “ kata Sakti.“ Aduh, seisi kantor aku yakin sedang membicarakan kami, sampai aku nggak punya muka lagi bertemu dengan teman-teman kerja, “ ujar sekar, raut mukanya nampak sedih tidak bisa dikondisikan lagi.“ Kita tidak bisa mengatur perasaan orang lain, kalau memang kamu dan Kak Bima saling mencintai, aku pikir status sosial bukan jadi masalah, apalagi papi dan mami menyukaimu, “ Sakti memberikan semangat.Sekar menghela napas, andai saja dia bisa berkata jujur pada S
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

KATA-KATA YANG HANGAT

Claudia tampak tersenyum ke arah Sekar, dia merasa menang dan lebih unggul karena ikut dalam jamuan makan malam dan tiba lebih dulu. Sekar sendiri sebenarnya tidak terlalu memperdulikan kehadiran Claudia, namun dia bertanya-tanya sedang apa wanita itu ada di sini.Bima berdiri dan menyambut Sekar dengan senyuman, dia menggenggam tangan Sekar lalu mengenalkannya pada tamu investor. Dia juga mengenalkan Sakti, karena selama ini Sakti tidak pernah terlibat dalam urusan perusahaan, jarang ada yang mengetahui anak kedua dari Tuan Rafael.“ Tunangan anda sangat manis, dia masih sangat muda, “ ucap tuan Lee dengan menggunakan bahasa Inggris.“ Terimakasih anda terlalu memuji, “ jawab Bima.Bima juga tidak menyangka jika penampilan Sekar dapat berubah seperti itu, keputusannya mengirim gadis itu ke butik Mami Anita sudah tepat, dia bangga dengan instingnya yang tidak pernah meleset.Mendengar Tuan Lee berbicara dengan bahasa mandarin dengan ajudannya, Sekar mengetahui jika investor itu dari t
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

Chiken Cream Soup

Setelah membersihkan diri dan berganti pakaian, Sekar menghempaskan tubuhnya ke kasur. Seluruh tubuhnya sudah tidak bertenaga, hari ini dia seperti cinderella yang berubah tepat tengah malamSekar meraih ponsel yang sejak sampai hotel belum dia lihat karena sibuk mempersiapkan diri. Percakapn grup teman sejawatnya yang berisi 300 chat belum dilihat olehnya, saat membuka grup tersebut banyak dari mereka yang memberikan selamat.Ada beberapa teman mengirim chat personal yang bertanya sejak kapan dirinya dekat dengan Bima, pakai dukun apa, bahkan ada yang tanya menggunakan susuk dari mana, membuat Sekar geram. Meskipun merasa risih, Sekar berusaha tidak peduli dengan komentar orang lain, dia hanya fokus dengan benefit yang akan diperolehnya saat kontrak bersama Bima selesai. Dia akan terbebas dari masalah keuangan untuk biaya kuliah dan tidak perlu lagi bekerja di R’L group.Sekar langsung meletakkan ponsel dan memejamkan matanya, besok dia harus kembali ke dunia nyata menjadi seorang
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

PENGAKUAN

Walaupun perhatian Sekar sempat teralihkan karena foto-foto itu, dia langsung sadar harus menolong Bima yang sedang terjatuh di lantai.“ Pak, ayo berdiri, aku bantu, “ ucap Sekar lalu meraih tangan Bima.Mereka berjalan perlahan menuju tepian tempat tidur, Sekar merasakan panas saat memegang lengan Bima. Setelah melihat raut muka laki-laki itu Sekar terkejut karena Bima lebih pucat dari waktu sarapan tadi.“ Pak, apa lebih baik kita panggil dokter saja? atau kita panggil Kak Sakti? soalnya bapak demam, “ ujar Sekar lalu tubuhnya beranjak dari tempat tidur.Bima dengan cepat meraih lengan Sekar dan menggenggamnya dengan erat.“ Tidak perlu, jangan panggil siapapun ke sini, ambilkan saja obat yang ada di kotak, “ ucap Bima. Tidak seperti biasanya, kali ini dia berkata dengan nada yang lemah.Tentu saja Sekar merasa bingung kenapa Bima tidak mengizinkan dia untuk mengubungi dokter bahkan adiknya sendiri, tapi Sekar tidak punya pilihan selain mengikuti kemauan Bima. Lagipula Sekar yakin
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

KISAH CINTA YANG DISEMBUNYIKAN

Sekar hanya diam seraya menutup bibirnya, entah dia harus percaya atau tidak dengan ucapan Bima. Walaupun Sekar tahu pasti jika dirinya tidak perlu merasa ragu karena Bima bisa berteman dengan siapa saja.Bima sering mengunjungi acara yang diadakan oleh selebriti ibu kota dan para pejabat, Sekar sering mendengar itu dari teman-temannya saat bergosip.“ Terserah kamu percaya atau tidak, yang jelas jangan sampai keluarga saya tahu, terlebih lagi orang lain, “ ujar Bima.“ Jadi untuk apa kita harus berpura-pura seperti ini pak? bukankah lebih baik kalau Pak Bima langsung memperkenalkan Amara pada orang tua bapak?” Sekar masih tidak paham.“ Belum waktunya saya mengenalkan dia pada keluarga ku, hubungan kami sudah lama tapi tidak pernah kami publikasikan karena dia ingin mengejar karir, sebagai orang yang mencintainya saya harus mendukung, itu sebabnya sandiwara kita harus terus berlanjut karena papi dan mami memaksa saya untuk menikah, “ ungkap Bima.Untuk pertama kalinya Sekar mendengar
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

MENDADAK BAIK

Sekar terbangun saat mendengar suara ketukan pintu, sudah pasti yang mengetuk Bima, hanya saja Sekar merasa heran karena selama ini Bima tidak pernah membangunkannya. Sekar melihat jam di dinding, ternyata jam 05.00 pagi.Seraya menguap dan mengikat rambutnya, Sekar segera beranjak dari tempat tidur dan dengan langkah terburu-buru membuka pintu.“ Maaf pak, aku terlambat bangun, “ ucap Sekar.“ Hari ini kamu tidak perlu memasak, karena hari ini kita akan ke rumah, “ ucap Bima.“ Rumah siapa pak?” tanya Sekar bingung.“ Tentu saja rumah saya, rumah siapa lagi?” jawab Bima sinis.Sekar kesal pagi ini dibuka dengan sikap Bima yang tidak enak, “ Baik pak, jam berapa kita akan ke sana?” tanyanya.“ 30 menit lagi kita berangkat, mereka ingin sarapan pagi bersama, ohya pakai baju pemberian mami ya, “ ucap Bima.Sekar membelakan matanya, “ Pak Bima kenapa sih dadakan begini, kenapa nggak dari semalam bilang kalau kita akan pergi, “ ujar Sekar kesal.“ Siapa suruh kamu tidur duluan, tanpa pami
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BERUBAH BAIK

Sakti tertegun di depan pintu yang tidak sepenuhnya tertutup saat mendengar ucapan orang tuanya dia tidak sengaja mendengar saat ingin menghampiri mereka di ruang kerja Tuan Rafael.Tanda tanya besar perihal sikap orang tuanya yang sangat ramah dan menerima Sekar dengan cepat akhirnya terjawab. Mengetahui dirinya yang ternyata dijodohkan dengan Sekar membuat hatinya terusik kembali.Sakti mengurungkan niatnya bertemu dengan orang tuanya dan memilih kembali ke kamar, dia ingin menata hatinya. Setelah mengetahui kebenarannya, tidak mungkin dia bisa bersikap seperti biasanya.****“ Terima Kasih pak, sudah lama aku tidak pernah merasakan diperhatikan, “ ucap Sekar dengan haru.“ Saya melakukannya bukan karena perhatian, tapi sudah menjadi tanggung jawab saya memenuhi janji yang telah kita sepakati, “ jawab Bima.“ Apapun alasannya, aku sangat berterima kasih, berkat sandiwara ini juga aku bisa merasakan memiliki keluarga meski untuk sesaat, “ kata Sekar.Bima hanya diam, entah dia harus
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya

BUKAN LAGI RAHASIA

Sakti merasa tidak enak dan canggung setelah Bima menjawab pertanyaannya, begitu juga dengan Sekar. “ Eh kak, silahkan duduk, “ Sakti menarik kursi dan mempersilahkan kakaknya untuk duduk.“ Kamu jadi ke panti sayang?” tanya Bima basa-basi.“ Iya aku nanti dianter sama Kak Sakti, enggak apa-apa kan?” Sekar meminta ijin.“ Tentu saja, itu lebih baik daripada sendirian, lagipula kalian saling mengenal di panti itu, “ kata Bima.Sekar cukup terkejut saat Bima mengetahui bagaimana dirinya mengenal Sakti, dia tidak pernah bercerita pada Bima. Sekar mengira jika Sakti sudah menceritakan hal tersebut pada kakaknya, bukan hal yang aneh tentunya.Sakti yang tidak begitu dekat dengan Bima mengira jika Sekar memberitahu bagaimana mereka bertemu untuk pertama kalinya, terlebih lagi menjadi karyawan R’L Group tidaklah mudah meski hanya sebagai Cleaning service karena Bima memiliki standar yang tinggi.“ Jam berapa kita akan pergi kak?” tanya Sekar.“ Karena kamu ingin belanja sebelum ke panti, le
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-29
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123
DMCA.com Protection Status