"Kamu-- calon istri Marc?" tanya Audi setelah dia berada di depan Kiana. Audi tersenyum canggung, menganggukkan kepala pada nenek tersebut. "Salam, Nenek," ucap Kiana sopan, menundukkan kepala sejenak untuk memberi salam. Audi tersenyum manis, menatap hangat dan lembut pada Kiana. "Benar-benar cantik dan tulus, pantas cucuku tergila-gila padamu, Nak." Audi mengulurkan tangan, mengusap pelan pucuk kepala Kiana. 'Sudah kuduga. Mama akan langsung menyukai Kiana jika mereka bertemu.' batin Disha, tersenyum melihat mama mertuanya terlihat senang saat bertemu dengan Kiana. Sedangkan Sofia, dia terlihat kesal dan juga panik. Perlahan-lahan, satu persatu orang yang berpihak padanya di keluarga Lucas, perlahan mendukung hubungan Marc dan Disha. Sofia ingin masuk ke kamar, berniat menjelek-jelekkan Kiana. Akan tetapi tiba-tiba saja, seseorang menghentikannya. "Kakakku sangat tak suka orang asing masuk dalam kamarnya. Pergi sana," datar Davin, menghalangi Sofia yang berniat masuk. Setelah
Terakhir Diperbarui : 2024-12-08 Baca selengkapnya