Mendengar pertanyaan yang dilontarkan oleh Andreas, Kazaya mengepalkan telapak tangannya, seolah ada sesuatu yang ditahannya hingga pria itu sulit untuk menanggapi.Sementara itu, Andreas tetap menatap ke arah Kazaya, menanti jawaban apa yang akan diucapkan oleh Kazaya, atas pertanyaannya tadi."Atas dasar apa, lu mengatakan kalo gue kagak menyukai lukisan?" "Entahlah, aku hanya merasa goresanmu itu tidak dilakukan dengan sepenuh hati, bukan berarti tidak bagus, lukisan kamu sangat bagus, tapi seninya seperti kosong, kamu seolah melakukan hal itu hanya karena kewajiban, bukan karena keinginan."Kenapa dia juga ngomong macam ini? Tempo hari Syena juga mengatakan hal yang sama, apa yang salah dari gue? Gue udah berusaha maksimal untuk menjadi pelukis yang baik, kenapa di mata mereka tetap aja kagak ada artinya?Hati Kazaya bicara demikian, sambil terus menahan diri agar ia tidak marah di hadapan Andreas. "Lu berpikir macam ini setelah lu ketemu sama Lee, apa dia udah gibah gue sampe l
Last Updated : 2024-08-07 Read more