Semua Bab Pengorbanan Dibalas Pengkhinatan Cinta: Bab 521 - Bab 530

630 Bab

Bab 521

Apakah Deven sadar bahwa dia belum bercerai? Istrinya bahkan masih duduk di sini.Kyra menggenggam ponselnya erat-erat. Hampir saja pertanyaan-pertanyaan itu terlontar dari mulutnya. Namun, apa haknya untuk mencampuri urusan ini?Meskipun mereka adalah suami istri, mereka tidak saling mencintai. Apalagi, Deven adalah orang yang membunuh ayahnya.Kyra merasa dirinya sangat bodoh. Bagaimana bisa dia begitu lemah di hadapan Deven? Seharusnya dia berharap pria itu mati saja atau dipenjara seumur hidup, bukannya malah merasa cemburu.Pikiran ini membuat Kyra segera tersadar. Dia pun mengalihkan pandangannya dari Deven. Hari ini, dia sudah sangat lelah.Kyra juga tidak ingin bertengkar dengan Deven, apalagi di depan teman sekolahnya. Tindakan seperti itu jelas tidak pantas."Kak Johan, aku pulang duluan ya," ucap Kyra sambil tersenyum pada Johan, yang duduk di depannya dengan setelan jas rapi. Setelah itu, Kyra pun berdiri.Deven kebetulan melihat senyuman Kyra. Itu bukan senyuman untuknya,
Baca selengkapnya

Bab 522

Kyra mengeluarkan ponselnya dan kembali mencari informasi tentang Johan di Google. Memang ada beberapa perusahaan yang terkait dengannya, tetapi tidak ada yang berhubungan dengan Deven. Tampaknya dia sudah berpikir terlalu banyak.Setelah meletakkan ponselnya, Kyra melirik ke arah mereka dan melihat bahwa percakapan mereka masih belum selesai.Kyra tidak punya kesabaran untuk menunggu lebih lama lagi, jadi dia menekan klakson. Suaranya keras dan tajam. Dia bahkan menekannya lebih dari sekali.Deven menatap Kyra dengan pandangan dingin, lalu turun dari tangga dan berjalan mendekatinya yang duduk di kursi pengemudi.Hari ini, kebetulan tidak turun salju. Sinar matahari yang hangat dan keemasan menyinari tubuh Deven, membuatnya terlihat sangat memikat.Kyra mengeluh dalam hatinya. Meski sudah disakiti begitu parah, dia masih saja terpesona oleh Deven. Tak lama kemudian, Kyra mengalihkan pandangannya.Deven membuka pintu kursi penumpang depan, lalu masuk ke dalam mobil dan menutup pintu. S
Baca selengkapnya

Bab 523

Tatapan Deven berubah menjadi dingin dan suram. Dia meletakkan lengannya yang terlihat seksi di jendela mobil, lalu menyentuh dagu sambil berujar dengan santai, "Kalau begitu, silakan coba."Suaranya penuh dengan peringatan dan ketidakpedulian. Kyra yang sudah merasa tertekan, makin tertekan mendengar ucapannya."Deven, jangan menyesal nanti," ucap Kyra seraya menggertakkan giginya. Matanya sudah mulai memerah. Dia menghidupkan mesin mobil dan membanting setir dengan tajam.Mobil mereka memelesat cepat di jalanan. Kyra menggenggam setir dengan erat dan terus menambah kecepatan.Angin kencang masuk lewat jendela yang terbuka. Itu membuat rambut hitam panjangnya beterbangan, seperti jaring yang menutupi wajahnya.Napas Kyra juga makin cepat. Dia makin sulit bernapas akibat angin yang menghantam wajahnya. Perasaannya makin tertekan.Dulu ketika ayahnya masih hidup, Deven menggunakan biaya pengobatan ayahnya untuk menekannya. Sekarang setelah ayahnya meninggal, dia masih saja dikendalikan
Baca selengkapnya

Bab 524

Mobil berhenti di depan vila Keluarga Scott.Kyra membuka sabuk pengamannya, lalu mencibir sebelum berujar, "Kamu mungkin bisa lolos kali ini, tapi kamu nggak akan bisa menghindar selamanya.""Deven, berhati-hatilah saat tidur malam ini. Mungkin saja arwah orang tuaku akan datang mencarimu untuk balas dendam. Ibuku adalah orang yang benci ketidakadilan. Dia pasti nggak akan melepaskanmu," lanjut Kyra.Deven melirik ke atas. Saat melihat senyum sinis Kyra, kemarahan berkobar dalam dirinya. Perkataan Kyra selalu penuh sindiran yang membuatnya kesal. Selain mengutuknya, tidak ada satu kata pun yang baik."Keluar," usir Deven. Kyra membuka pintu mobil tanpa ragu-ragu, lalu berjalan menuju vila. Deven yang melihat punggungnya, tiba-tiba merasa menyesal.Kyra baru saja kehilangan orang tuanya, tentu saja emosinya sedang tidak stabil. Seharusnya dia lebih memperhatikannya. Deven akhirnya keluar dari mobil juga.Kyra baru saja masuk ke kamar, tetapi pintu kamarnya tiba-tiba didorong oleh tanga
Baca selengkapnya

Bab 525

Kyra berusaha sekuat tenaga untuk menghindar. Ketika Deven mencoba mencium sisi kiri wajahnya, dia memalingkan wajahnya ke kanan. Saat dia mencoba mencium sisi kanan, Kyra kembali menghindar ke kiri.Sambil terus memakinya, Kyra menyebut Deven sebagai pembunuh dan mengutuknya agar mendapatkan balasan.Kyra berpikir jika dia terus melakukan ini, Deven pasti akan melepaskannya dan kehilangan minat untuk menciumnya. Namun justru sebaliknya, perilaku Kyra membuat Deven makin bergairah.Akhirnya, Deven berhasil menangkap bibir Kyra yang pucat dan tidak berdarah itu. Pikiran Kyra langsung melayang ke ingatan saat Deven pernah dicium oleh Irish. Menurutnya, bibir Deven pasti masih terasa seperti bibir Irish. Itu menjijikkan! Sangat menjijikkan!Air mata Kyra jatuh tanpa henti karena merasa dipermalukan. Dia terus melawan, tetapi tidak bisa melepaskan diri dari ciuman Deven.Kenapa Kyra harus disiksa seperti ini? Kenapa dia harus merasakan rasa jijik ini? Padahal dia sudah cukup menderita deng
Baca selengkapnya

Bab 526

Kyra kesal sehingga menyetujui ajakan pria lain yang mengejarnya. Mereka pergi menonton film di bioskop. Kyra bahkan memotret tiket mereka, minuman soda, popcorn, dan kursi pasangan. Kemudian, dia mengunggahnya di sosial media.Deven tidak menghiraukannya. Dia tetap bersikap angkuh seperti biasa. Jadi, Kyra juga mengabaikan Deven dan sengaja mengajak pria itu makan bersama di kantin ketika ada Deven. Di hadapan Deven, Kyra pun menyuapi pria itu.Meskipun demikian, Deven masih tidak bereaksi. Kyra mulai meragukan pesonanya. Dia merasa sedih karena Deven tidak peduli padanya. Setelah kembali ke asrama, Deven tiba-tiba datang dan menahan Kyra di pintu, seperti yang dilakukannya sekarang.Deven merangkul pinggang Kyra sambil menciumnya dengan panas. Kyra sampai merasa sesak dibuatnya. Deven pun mengajak Kyra melakukannya, bahkan menepuk bokongnya beberapa kali dengan nakal."Kyra, aku ada pelajaran, makanya nggak bisa menemanimu. Aku bukan sengaja. Kalau kamu berani nonton dan makan dengan
Baca selengkapnya

Bab 527

Deven memiliki kepribadian tertutup sehingga jarang mengungkapkan perasaannya. Dia merasa para pria yang pintar menggombal adalah pria berengsek. Jika mencintai seseorang, seharusnya menunjukkan dengan aksi dan bukan sekadar kata-kata.Deven merasa dirinya berbeda dengan Justin. Dia berkali-kali kehilangan harapan atas pernikahannya, tetapi Kyra yang sekarang menjadi sangat patuh, seolah-olah semuanya kembali seperti dulu.Deven menatap perut Kyra yang agak menggembung. Dia menjulurkan tangannya untuk meraba dengan pelan. Sulit dibayangkan bahwa ada sebuah nyawa kecil tumbuh di dalam perut ini. Nyawa kecil itu yang akan mempertahankan hubungannya dengan Kyra.Sesungguhnya, semua ini terkesan sangat konyol. Deven adalah seorang pria dewasa, tetapi harus menggunakan anak untuk mengikat hubungannya dengan Kyra.Kyra berbaring di seprai abu yang hangat. Dia memandang setiap gerak-gerik Deven. Dulu, Kyra sangat berharap dirinya melahirkan anak untuk Deven. Pada pertemuan pertama mereka, Kyr
Baca selengkapnya

Bab 528

Kyra menatap Deven yang menunduk mengamati luka di lengannya. Tebersit kecemasan pada sorot mata Kyra. Namun, ketika teringat bahwa orang tuanya tiada dan Keluarga Scott hancur karena Deven, kecemasan itu sontak berubah menjadi dendam dan kebencian.Deven mendengus kesakitan. Lengannya berdarah akibat kuku Kyra yang tajam. Dia mendongak menatap Kyra yang telihat agak buram karena lampu tidak dinyalakan.Ekspresi Kyra tampak tidak acuh seolah-olah masalah ini tidak berkaitan dengan dirinya. Hal ini membuat ekspresi Deven makin masam. Dia mengernyit dan bertanya, "Sudah cukup membuat keributan? Sudah puas melukaiku?"Jika itu dulu, Kyra pasti sudah buru-buru mengambil kotak P3K untuk mengobatinya dan sibuk meminta maaf. Selain itu, Kyra yang dulu tidak akan tega menendangnya.Kini, semua benar-benar telah berubah. Deven adalah orang yang telah menghancurkan sosok Kyra yang sebelumnya. Kyra yang sekarang tampak hampa dan dingin."Aku rasa masih belum cukup. Kamu harus mati seperti orang t
Baca selengkapnya

Bab 529

"Kamu sangat ingin aku mati, 'kan?" tanya Deven sambil memicingkan mata dan mendesak Kyra ke pintu.Sinar bulan menyinari sosok Deven, membuat bayangannya di lantai terlihat sangat panjang. Kyra seolah-olah bisa merasakan kesepian dan kesedihan dari bayangan itu.Kyra menatap Deven, lalu mundur beberapa langkah dan menjawab, "Ya.""Kamu rasa aku pembunuh, 'kan? Nggak peduli apa yang kujelaskan, kamu rasa aku menipumu, 'kan?" Deven terus melangkah maju.Kyra pun terus mundur untuk menjaga jarak dengan bajingan ini. Dia lagi-lagi mengiakan. "Ya."Begitu mendengarnya, mata Deven sontak memerah. Tadi, dia sempat minum-minum dengan klien sehingga wajahnya terlihat agak merah. Kini, penampilan Deven pun terlihat agak menyeramkan.Entah mengapa, Kyra seperti melihat kesedihan pada tatapan Deven. Namun, jika dipikir-pikir, mana mungkin pria ini merasa sedih!Kyra membatin, 'Kyra, pikirkan kematian ayah dan ibumu. Jangan terbodohi oleh penampilannya. Kamu sudah berkali-kali ditipunya. Kamu haru
Baca selengkapnya

Bab 530

Deven merangkul pinggang ramping Kyra. Berbeda dengan sikapnya yang biasanya dingin, Deven mencium kening Kyra dengan lembut. Saat itu, Deven mengatakan mata Kyra seindah bintang di langit. Dia juga mengatakan ingin memandangnya seumur hidup."Kyra, nggak akan sakit kok. Aku akan sepelan mungkin," ucap Deven sebelum berhubungan intim dengan Kyra.Ketika baru berpacaran, Deven tidak suka bermesra-mesraan dengan Kyra di depan publik. Setiap kali jalan-jalan, Deven akan berjalan di depan, sedangkan Kyra mengejar di belakang.Setelah berkali-kali seperti itu, Kyra pun mulai kesal. Dia berpura-pura terkilir, lalu menyuruh Deven menggendongnya. Jika Deven menolak, Kyra tidak akan bangkit.Ketika menghadapi sikap Kyra yang kekanak-kanakan ini, Deven awalnya merasa canggung dan kewalahan. Dia pun sempat terdiam karena merasa kesal.Kyra punya paras yang cantik sehingga tindakannya ini menyita perhatian banyak orang. Para pejalan kaki mulai mendesak Deven untuk menggendong Kyra. Bahkan, ada yan
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
5152535455
...
63
DMCA.com Protection Status