Home / CEO / Hazel Kesayangan Sergio / Chapter 301 - Chapter 310

All Chapters of Hazel Kesayangan Sergio: Chapter 301 - Chapter 310

444 Chapters

Bab 301

Hazel disebut tidak tahu malu karena telah mencuri karya adiknya sendiri. Mereka mengatakan kalau kepribadian Hazel sangat buruk dan tidak pantas menjadi mahasiswi Kota Palapa.Ada juga yang menyarankan untuk memeriksa hasil ujian Hazel di SMA. Bagaimana mungkin seorang gadis bisa memecahkan rekor tertinggi?Ketika Winda melihat ini, amarahnya hampir meledak tak terbendung.Setelah menjadi sahabat Hazel selama bertahun-tahun, dia tahu perilaku Hazel lebih baik daripada orang lain.Dia juga tahu lebih baik daripada orang lain kalau Hazel lah yang menjadi korban!Semua karyanya adalah hasil karyanya sendiri, bukan hasil jiplakan atau mencuri milik orang lain.Dia sangat marah dan menatap Darra dengan penuh kebencian, lalu bertanya dengan suara yang dalam, "Darra, apa masalah ini ada hubungannya denganmu? Apa kamu yang membuat berita itu jadi topik panas?"Darra mengangkat alisnya dengan sombong, lalu menjawab sambil tersenyum, "Kalaupun aku yang melakukannya, apa yang bisa kamu lakukan?
Read more

Bab 302

Bahkan dosen yang bertanggung jawab tidak menyangka Hazel akan mengatakan hal itu.Karena terkejut, dosen itu bertanya, "Hazel, kamu nggak salah? Meski selama kuliah kemampuan Darra kurang bagus, tapi karya kelulusannya sangat luar biasa."Hazel membuka laptopnya dan menunjukkan perangkat lunak yang dia gunakan untuk menggambar desain.Dia memiliki kebiasaan untuk sering menyimpan hasil pekerjaannya saat menggambar desain.Perangkat lunak yang Hazel gunakan secara jelas menunjukkan waktu pengoperasian dan setiap draf yang disimpan.Perangkat lunak ini telah diperbarui hampir setiap hari sejak seminggu yang lalu dan sebagian rinciannya telah direvisi.Bukti ini tidak akan bisa menipu.Setelah melihat semua ini, dosen langsung terdiam, mahasiswa yang lain pun menatap Darra sambil bergosip."Darra, Hazel bisa memberikan bukti, mana bukti milikmu?"Darra mulai panik saat Hazel membuka laptopnya.Mana mungkin dia punya simpanan sketsa-sketsa itu?Desain itu dia curi dari Hazel setelah menyu
Read more

Bab 303

Seseorang mencibir, "Kamu memang gadis tercantik di kampus, tapi kamu nggak boleh asal bicara begitu?"Hazel masih menunjukkan senyum tipis, tidak membantah atau membela diri. "Inspirasi desain gaun ini bukanlah putri duyung barat, tapi putri duyung paling misterius dalam mitos oriental. Legenda mengatakan kalau air mata putri duyung akan berubah menjadi mutiara. Manusia menjadi serakah dan mulai memburu dan membunuh putri duyung ...."Suara Hazel ringan dan lembut, renyah dan menyenangkan. Hal itu membuat apa yang dia tuturkan muncul di dalam benak semua orang.Di bagian pertama, apa yang dia katakan masih merupakan kisah cinta romantis yang manis. Namun di bagian akhir, pikiran semua orang langsung tertuju pada gambaran putri duyung yang hatinya dipatahkan oleh manusia yang licik, yang berakhir dengan bunuh diri dan tenggelam ke dasar laut.Beberapa gadis yang tersentuh oleh cerita ini bahkan tidak bisa menahan isak tangisnya."Karya seni ini disebut Sailor's Tears."Hazel menyelesai
Read more

Bab 304

Kampus sampai mendapat hujatan, tetapi bukan itu yang paling penting. Yang paling penting adalah status Hazel.Dia adalah istri Sergio, istri seorang presdir Perusahaan Hardwin.Jika pihak kampus tidak menangani hal ini dengan baik, dengan karakter Sergio, dia tidak akan melepaskan mereka begitu saja.Hendra mondar-mandir di kantornya dengan penuh kemarahan, bahkan mulutnya tidak berhenti menggerutu.Dia mencengkeram rambutnya dan mencoba memikirkan penyelesaian dari masalah ini.Beberapa saat kemudian, beberapa anggota dewan kampus lainnya juga menelepon, memintanya untuk segera menyelesaikan masalah ini.Jika tidak, dia tidak akan bisa mempertahankan statusnya sebagai seorang rektor.Hendra menekan rasa tertekan di dalam hatinya dan meyakinkan mereka, "Jangan khawatir, aku akan berusaha memikirkan solusinya. Pihak kampus nggak akan mengorbankan mahasiswa yang nggak bersalah."Setelah menenangkan pihak kampus, Hendra bergegas menuju ke ruang kelas jurusan desain.Sekarang, dia harus b
Read more

Bab 305

Seorang wanita berseragam pembantu rumah tangga yang berusia sekitar empat puluhan tengah menangis sambil memohon, "Saya akan katakan! Saya akan mengatakan semuanya. Nyonya Darra mencari saya dan memberi saya sejumlah uang agar saya masuk ke dalam kamar dan mencuri sesuatu di dalam laptop Nyonya Hazel ...."Pembantu itu menggambarkan secara detail ciri-ciri fisik orang yang mendatanginya.Hendra menonton seluruh video dan sangat marah.Bagaimana mungkin ada orang sekejam itu?Apa hanya karena bukan saudara kandung, jadi bisa menindas saudaranya seperti itu?Hendra menatap Hazel dengan sorot mata iba.Dia juga seseorang ayah yang memiliki seorang putri. Membayangkan putrinya sendiri dijebak seperti ini, bahkan hanya dengan memikirkannya saja sudah membuatnya sangat marah.Sungguh, dia tidak tahu bagaimana Hazel bisa melalui semua ini."Hukum! Kamu akan mendapatkan hukuman yang berat! Pihak kampus nggak akan membiarkan seorang mahasiswanya memiliki karakter dan kepribadian kejam seperti
Read more

Bab 306

Sergio sedang berada di tengah-tengah rapat. Ervan tiba-tiba masuk dan membisikkan sesuatu di telinganya, "Tuan, Nyonya menjadi sasaran hujatan semua orang karena ada orang yang membuat artikel tentangnya jadi berita panas."Begitu mendengar penuturan Ervan, wajah Sergio langsung berubah muram.Dia mengangkat tangannya untuk menyela bawahannya yang sedang melaporkan hasil kerja mereka dan berkata kepada semua orang, "Kita sudahi rapat hari ini. Susun salinan notulen dan letakkan di mejaku."Setelah mengatakan hal itu, dia meninggalkan ruang rapat tanpa menoleh ke belakang.Ervan mengikuti di belakangnya dan berkata sambil berjalan, "Saya menemukan kalau pencarian panas itu dibeli oleh orang-orang Krisna. Artikel itu menuliskan kalau karya kelulusan Nyonya menjiplak milik Darra. Masih belum diketahui bagaimana keadaan di kampus saat ini."Wajah tampan Sergio seketika tertutup lapisan es dingin. Dia pun mencibir, "Yang bisa dilakukan Krisna mungkin hanya sebatas ini saja. Atur agar artik
Read more

Bab 307

Ada satu akun Twitter yang mengirimkan video wawancara tersebut.Dalam video tersebut, Krisna terlihat sedih saat berbicara. "Hazel memang sudah terlalu dimanjakan oleh kita. Sejak kecil, dia sudah merasa pintar dan sering mengambil sesuatu. Kami terlalu sibuk, jadi nggak sempat menjaganya. Ini semua salah kami!"Dania juga menambahkan, "Banyak yang bilang nggak mudah jadi ibu tiri. Aku juga nggak berani menghukumnya. Nggak disangka dia tumbuh jadi gadis yang nggak bisa diatur. Dulu, dia sering mengganggu adiknya di rumah. Aku nggak menyangka dia akan mencuri desain milik adiknya sendiri!"Saat berbicara, mata Dania memerah dan air matanya menetes.Sungguh pemandangan yang memilukan.Opini publik di internet hampir semuanya menyalahkan Hazel tanpa alasan."Sungguh keji! Aku nggak sangka gadis secantik itu ternyata seorang pencuri!""Dia nggak pantas disebut kembang kampus! Hatinya saja sudah busuk!""Apa gunanya punya wajah cantik? Mungkin dia cantik karena operasi.""Sampah masyarakat
Read more

Bab 308

Mata Hazel berbinar saat melihat mobil Sergio. Dia pun langsung berlari dan menghampiri Sergio.Sergio kebetulan keluar dari mobilnya dan merentangkan tangannya, membawa Hazel ke dalam pelukannya.Meskipun ada banyak pejalan kaki yang berlalu lalang, Sergio seakan tidak menganggap keberadaan mereka dan hanya memeluk Hazel dengan erat.Menyadari suasana hati Sergio yang sedang tidak baik, Hazel mendongak dan menatapnya lekat. "Om kenapa?""Hazel, kamu masih punya aku."Jadi, jangan merasa sedih karena Krisna.Hazel terkejut, tetapi bisa memahami maksud perkataan Sergio. Hatinya kembali menghangat karena tindakan suaminya ini.Dia menggenggam tangan Sergio dan menautkan jari-jarinya dengan jari Sergio, lalu berkata sambil tersenyum, "Om, aku nggak sedih, kok. Ada Om yang begitu menyayangiku, ada Ibu juga. Kalian lah keluargaku sesungguhnya."Hazel memang sudah tidak menaruh harapan apa pun lagi pada Krisna.Tanpa harapan yang tersimpan, tidak akan ada kekecewaan yang akan didapatkan.Ser
Read more

Bab 309

Ciuman itu berlangsung lama, begitu lama hingga Hazel merasa udara di dalam tubuhnya terkuras habis, membuatnya hampir tidak bisa bernapas.Dia mengulurkan tangan dan mendorong dada Sergio. Sergio yang mengerti pun melepaskannya dengan tergesa-gesa.Hanya saja, dia tidak langsung menjauh. Tangannya yang berada di pinggang ramping Hazel masih tidak bergerak.Dahinya bersandar pada dahi Hazel, ujung hidung keduanya bersentuhan dengan napas yang saling beradu."Hazel, ingat apa yang aku katakan sebelumnya? Jangan menatapku seperti itu saat aku mengemudi. Kalau nggak, aku nggak akan bisa menahan diri dan ingin ...."Sergio bergumam dengan suara rendah dan serak, menyalurkan kesan seksi yang tak terlukiskan.Pipi Hazel memerah, lalu mencubit pinggang Sergio. "Jangan bicara sembarangan!"Sergio menahan tawa, mengusap bagian atas rambut Hazel, lalu duduk kembali dan menyalakan mobil untuk melanjutkan perjalanan.Setelah "pelajaran" sebelumnya, Hazel tidak berani menatap Sergio. Dia hanya bisa
Read more

Bab 310

Sergio tidak menyangka Hazel akan menjawab seperti itu.Tiba-tiba dia tertawa pelan, sorot matanya yang gelap dan dalam dipenuhi kelembutan.Dia mengulurkan tangannya dan mengusap lembut rambut hitam Hazel, lalu menjawab sambil tersenyum, "Benarkah? Aku juga senang mendengarnya."Tidak ada yang tahu berapa lama Sergio menunggu kata-kata itu.Pada saat ini, Sergio merasa kalau semua yang telah dia lakukan tidak sia-sia.Untuk Hazel, dia rela memberikan semua yang dia miliki.Mendapat tatapan panas dari Sergio, Hazel merasa malu. Bulu matanya yang panjang dan lentik berkedip beberapa kali, lalu dia langsung menunduk."Om, ayo makan. Nanti makanannya dingin."Melihat Hazel menghindar, Sergio juga tidak menggodanya lagi dan menarik kembali pandangannya darinya.Namun dari awal hingga akhir, sorot matanya tidak pernah lepas dari tubuh Hazel.Di luar ruang makan, Adam merasa senang saat melihat pemandangan harmonis di depannya.Sikap keduanya yang sedang jatuh cinta benar-benar ... sangat me
Read more
PREV
1
...
2930313233
...
45
DMCA.com Protection Status