Kini, John menyadari mengapa Lyra sampai bersikeras ingin bekerja menggantikan dirinya untuk sementara. Rupanya, itulah salah satu yang membuat Lyra bahagia.John sontak merasa bersalah karena terus menjauhkan Lyra dari kebahagiaannya. Pendirian John yang sekuat baja itu pun bisa melunak demi kebahagiaan sang istri.“Baik. Kau boleh bekerja di kantorku. Aku akan menghubungi sekretarisku. Tapi, kau hanya boleh bekerja setengah hari saja.”Ternyata benar. Hanya dengan izin darinya, John melihat wajah cantik yang semakin cerah dan berseri-seri tersenyum kepadanya.“Terima kasih, Sayang!” seru Lyra sambil mendekap John. “Ugh … jangan keras-keras …,” erang John. “Ada satu lagi syaratnya.”Tawa Lyra menghilang. Manik kecokelatan Lyra menggantung dan bibirnya mengerut.“Apa lagi syaratnya? Haruskah aku ikut tes dan wawancara dulu, mengingat betapa besar perusahaanmu? Ayolah, John, aku juga punya banyak pengalaman kerja!”“Bukan itu ….”Karena Lyra melepas dirinya, John kembali menarik sang i
Last Updated : 2024-09-09 Read more