Home / CEO / Istri Rahasia Presdir / Chapter 31 - Chapter 40

All Chapters of Istri Rahasia Presdir: Chapter 31 - Chapter 40

77 Chapters

Gadis Kaya Yang Bosan

“Haruskah aku menjawab?” Viona membalikkan pertanyaan pada Joe.“Apa aku terlihat sedang bermain-main?” Joe menjawab dingin “Lalu bagaimana kalau kukatakan padamu kalau aku sedang bosan dengan kehidupanku? Apa kau akan menerima itu dengan mudah?” Joe tersenyum miris, “Meskipun di dunia ini ada yang seperti itu, tapi aku tidak percaya itu adalah kau. Bagaimana bisa seorang gadis yang lahir dengan segala kemewahan dunia dan saat dia bosan dia melepaskan segalanya dan malah memilih hidup tidak punya apa-apa sepertimu,”“Kau bisa percaya orang itu adalah aku,” Viona tidak ingin terlalu banyak bicara dan meladeni kecurigaan Joe padanya, “Sammy sudah menungguku,” ucapnya lagi dan berdiri.Tapi saat dia akan melangkah, tangannya ditarik Joe kembali, “Yang kita bahas ini bukan masalah simple. Ini menyangkut Sammy juga,”“Kau curiga kalau aku akan berbuat buruk pada Sammy?” Viona tidak percaya kalau dia akan menanyakan hal itu pada Joe, “Kau masih curiga padaku?”“Ini tugasku sebagai ayahnya
last updateLast Updated : 2024-11-28
Read more

Pesta Ulang Tahun

Setelah malam perdebatan antara Joe dan pengasuh putranya, suasana di rumah terasa aneh. Baik Angie ataupun Joe tidak terlihat banyak bicara ketika bersama dengan Sammy atau Ben. Hanya jika ada orang ketiga di tengah mereka, keduanya baru berbicara.Sudah tiga hari berlalu dan Joe belum mengetahui alasan Angie menggunakan identitas Viona seperti ini. Tapi, ia mencurigai sesuatu yang mungkin saja menurutnya benar. Meski begitu Joe harus membuktikan semuanya dengan waktu tanpa membuat Angie curiga.Malam ini Joe dan Sammy sedang bersiap menghadiri acara ulang tahun teman sekelas Sammy. Keduanya nampak serasi menggunakan sweater tebal berwarna putih yang tentu saja membuat ketampanan ayah dan anak itu semakin terpancar jelas walau di malam hari.“Sammy, tanyakan Bibi-mu apa dia sudah selesai?” Joe menyuruh Sammy bertanya tentang Angie. Keduanya kini duduk di ruang keluarga menunggu Angie keluar dari kamarnya.Belum lagi Sammy bangkit, suara Angie yang baru datang membuat perhatian ayah da
last updateLast Updated : 2024-11-28
Read more

Manusia Sampah Pengganggu

"Tidak usah, aku bisa sendiri, kok!" jawab Angie dengan tegas."Kenapa, Nona? Kami hanya mau menolong kalian agar tidak kelelahan. Lagipula malam-malam di tempat seperti ini membawa adik kecil sendirian, apa itu tidak kasihan sekali?” “Ke mana orang tuanya? Lalu di mana pacarmu?” pemuda yang satunya ikut berkomentar.“Dia sedang membeli minuman, jadi jangan repot-repot untuk membantu kami,” jawab Angie lagi tanpa basa-basi.Sammy yang sejak awal sudah takut dengan kehadiran dua pria itu dan meminta untuk digendong Angie, kini membisikan sesuatu pada pengasuhnya itu."Bibi, aku tidak mau Bibi naik wahana ini. Lagipula antriannya masih panjang sekali dan dua orang ini pasti akan mengganggu kita terus kalau kita tetap di sini. Ayo kita susul Papa saja,” bisik Sammy di telinga Angie dan ia pun segera mendapat anggukan pengasuhnya.Tanpa berucap apapun, Angie dan Sammy melangkah keluar dari panjangnya antrian loket wahana Roller Coaster dan berjalan ke sembarang arah mencoba menemukan di
last updateLast Updated : 2024-11-28
Read more

Luka Yang Disembunyikan

Angie memaki pria itu sembari tetap melayangkan pukulan dan tendangan yang sulit ditangkis. Kalau pun serangan Angie masih bisa ditangkis pria tersebut, tapi tetap saja rasanya pasti sangat sakit."Viona! Sudah, hentikan!" Joe menangkap tubuh Angie dari belakang saat merasa Angie sudah kelepasan menghajar bajingan yang sudah meringkuk tidak berdaya."Viona, stop! Jangan diteruskan atau dia akan mati! Tenangkan dirimu, Angie!" Joe terus menahan Angie dan memeluknya dengan kuat dari belakang. Sembari terus membentak Angie untuk menyadarkannya.Hingga akhirnya, Angie berhasil ditenangkan dan berbalik memeluk Joe."Mereka bajingan. Mereka jahat sekali! Orang itu menampar Sammy di depanku!" ucap Angie sambil menangis karena marah."Ya sudah, Sammy juga sudah lebih tenang. Orang-orang sudah menangkap mereka sekarang. Tenangkanlah dirimu," Joe mencoba menenangkan Angie yang tubuhnya mulai lemas, tidak kaku seperti tadi.‘Kau sangat mengerikan saat kau marah. Kau kuat dan tidak tertahan. Baga
last updateLast Updated : 2024-11-28
Read more

Aku Mencintaimu

Joe berucap kaget setelah melihat luka sayat di lengan atas Angie yang cukup lebar dan seharusnya menerima beberapa jahitan.“Kau menahan ini sejak tadi?” Joe menggelengkan kepalanya merasa Angie sungguh keterlaluan."Yang di paha juga ada, kan? Ayo, kubantu membuka!" Joe tidak lagi sungkan berucap seperti itu. Nafsunya hilang saat melihat seberapa parah luka dan lebam di tubuh Angie saat ini.Namun, sepertinya nafsu yang tertahan itu hanya sementara. Joe yang kembali melihat seberapa mulus kulit kaki Angie hampir saja kelepasan saat darahnya berdesir hebat.Tapi matanya langsung terbelalak kembali melihat sayatan pisau yang melukai paha wanita yang dicintainya itu."Kalau tidak separah ini mungkin kau tidak akan mengatakan apapun padaku, kan? Kau tidak akan menangis kesakitan dan terus saja menyimpan sakitmu sendirian, kan?" omel Joe yang kini membuat Angie menangis.Kemarahan Joe membuatnya takut. Angie tidak pernah melihat Joe secemas ini padanya.Melihat Angie yang menangis karena
last updateLast Updated : 2024-11-28
Read more

Diusir Nyonya Neta

Itu adalah Ben yang sepertinya mencari keberadaan sang kakak yang tidak ia temukan di semua sudut rumah. Kesal bercampur gemas. Itulah yang sejujurnya mereka rasakan dalam diam. Angie yang baru saja terbangun dari rasa nikmat tadi mencoba memproses otaknya kembali ke mode normal. Joe menjauh darinya tanpa suara menuju pintu dan membukanya, memasang wajah frustasi bahkan setelah melihat Ben di balik pintu. “Dasar pengganggu,” “Kau bilang sesuatu?” Ben segera bertanya bingung. “Kubilang dia akan tidur. Memangnya apa yang kau dengar?” ucap Joe ketu
last updateLast Updated : 2024-11-29
Read more

Rumah Yang Dingin

Angie melirik dua anak buahnya dan memberikan tanda agar tetap diam, meskipun hinaan selanjutnya semakin gila pada Angie."Dan kau! Pergilah dari sini. Aku tidak ingin bersikap kasar padamu, karena kau seorang wanita. Ya, wanita murahan yang berani menggoda anakku! Pergi, sebelum aku memanggil keamanan rumah ini!" lanjutnya.Dua pengawal Tuan Royce membelalakkan mata saat nyonya besar tersebut menyebut anak kebanggaan bos mereka dengan sebutan 'wanita murahan' yang mereka tahu, itu adalah penghinaan besar untuk semua dari mereka.Angie mengeraskan rahangnya, berusaha menahan amarah. Matanya tertutup dan tangannya terangkat untuk menahan dua pengawal itu agar tetap diam."Terima kasih untuk sebutannya. Karena kau lebih tua dariku, aku akan menghargaimu walaupun kalimat yang barusan terdengar tidaklah pantas kau ucapkan. Terlebih di depan Sammy," ucap Angie pada nyonya Neta."Sammy, mungkin hari ini aku tidak bisa menemanimu bermain dan mungkin nenekmu sedang ingin bermain bersamamu. La
last updateLast Updated : 2024-12-02
Read more

Ketika Tuhan Sedang Bosan

'Kau sudah memikirkan bagaimana masa depan akan datang, Sayang? Apa sudah kau bayangkan seperti apa hidupmu bersama mereka nantinya? Kau tidak melupakan siapa dirimu dan dari keluarga seperti apa kau berasal, kan?’ Tuan Royce bertanya dengan tenang pada Angie sebelum putri angkatnya itu memutuskan kembali ke Indonesia untuk misi balas dendamnya pada keluarga Bharadja.‘Aku sudah memikirkan semua itu, Ayah. Dan kenyataan ini membuatku menyesal mengapa aku terlahir di tengah keluarga kejam seperti itu.’‘Andai saja bukan mereka yang membawaku ke bumi ini, mungkin saja penyesalanku tidak akan berat ketika aku membayarkan apa yang sudah mereka beri padaku. Kesedihan, air mata, dan sakit. Aku bahkan kehilangan anak yang menjadi tumpuan hidupku yang nyaris hancur,’‘Lalu, bagaimana jika andai saja itu ada, Nak?’ ‘Andai saja apa maksud Ayah?’‘Seandainya saja saat itu memang Tuhan sedang bosan, lalu dengan izin-Nya kau memanglah bukan putri mereka. Jika memang seperti itu, apa yang akan ka
last updateLast Updated : 2024-12-02
Read more

Mulut Manis Rossa

Setelah kembali dari rumah orang tuanya dengan kemarahan atas perjodohan paksa, Angie memutuskan kembali ke rumah Joe untuk menemui Sammy yang ia rindukan. Ia ingin menemani si kecil tidur malam ini.Namun Angie bingung saat baru saja tiba di rumah Joe tapi tidak mendapati seorang pun di sana. Setelah itu, tubuhnya terasa bak disambar petir, informasi yang didengarnya dari pelayan rumah tentang Sammy membuat Angie melemas.“Sammy mengalami kecelakaan? Bagaimana bisa? Aku meninggalkannya dalam keadaan baik-baik saja kemarin, kan?” tanya Angie dengan suara bergetar. “Semuanya terjadi tepat setelah anda pergi, Nona. Sammy mengejar mobil yang membawamu sampai keluar pagar besar dan saat itu ada truk lewat dan Sammy…”Tubuh Angie seketika lemas, lututnya tidak bisa menahan tubuhnya yang bergetar, “Tidak mungkin…” gumamnya dan mulai menangis. Ia tidak bisa membayangkan apa yang terjadi saat itu pada si kecil Sammy yang malang.Dengan sisa tenaga yang ia miliki, Angie langsung membawa mobil
last updateLast Updated : 2024-12-04
Read more

Kau Yang Minum Tapi Aku Yang Mabuk

Angie melepas paksa tangan Joe padanya. Wanita itu tertawa pelan, “Hubungan apa lagi yang kau maksud?”Pertanyaan Angie membuat Joe bingung. Keadaan seperti terbalik saat ini.“Hubungan yang kau maksud itu bukannya berawal dari pertemuanku dengan Sammy? Dan sekarang kau memutuskan itu semua. Lalu hubungan apa lagi yang kau maksud?” Angie mengulangi pertanyaannya.“Angie…” geram Joe lalu bangkit berdiri.“Baru saja kau mengatakan kalau Sammy tidak baik-baik saja denganku, kan? Seharusnya kau menyadari ini sejak awal ketika aku menolak tawaran bekerja denganmu. Seharusnya kau tidak terus menggangguku dengan godaan payahmu selama ini,”“Kau baru saja mengatakan aku tidak lagi menjadi pengasuh Sammy, tapi untuk apa kau menyebutkan hubungan yang tidak pernah kita mulai? Aku bahkan tidak tahu nama hubungan yang kau ikatkan padaku ini!”Angie mengeluarkan kekesalannya. Rasa bersalahnya sudah menumpuk dan Joe adalah tempat yang tepat mengeluarkan itu semua.“Aku bukan gadis remaja yang labil
last updateLast Updated : 2024-12-04
Read more
PREV
1234568
DMCA.com Protection Status