“Minum dulu, Zoi.” Zoia memandang kosong segelas air putih dan obat-obatan yang disodorkan Khanza padanya. Itu adalah obat-obatan yang diberikan dokter.Perlahan ia kembali mengurai kejadian beberapa jam yang lalu …Zoia tentu saja terkejut mendengar diagnosa dokter. Bagaimana mungkin ia dinyatakan hamil sedangkan beberapa waktu belakangan Zoia masih mengonsumsi pil KB.“Tapi saya minum pil KB, Dok. Saya nggak mungkin hamil,” kata Zoia menyanggah diagnosa yang ditujukan padanya.“Bisa jadi Ibu pernah lupa, coba Ibu ingat-ingat lagi.”Zoia mengernyit, mengerahkan pikirannya. Sepanjang ingatan yang berhasil dikumpulkannya tidak sekali pun Zoia absen mengonsumsi pil itu. “Nggak pernah, Dok, saya selalu minum dengan rutin.”“Baik. Supaya lebih jelas Ibu langsung kunjungi dokter kandungan ya, Bu. Mau saya rekomendasikan dokter yang bagus?”“Boleh, Dok,” jawab Zoia setuju. Mendatangi ahlinya adalah langkah yang paling tepat.“Dia teman baik saya, namanya dokter Gatra. Nanti Ibu langsung
Terakhir Diperbarui : 2024-03-10 Baca selengkapnya