JEVINAku membaca lagi dengan seksama pesan diteruskan yang dikirim Mami melalui chat. Dalam pesan tersebut berisi alamat resto tempat pertemuan dengan Niken. Mami dan Tante Lenalah yang mengatur pertemuan tersebut, kami berdua hanya menerima.Aku meletakkan ponsel setelah merekam di benak alamatnya. Bersamaan dengan itu pintu kamar diketuk dari luar. Mami masuk ke dalam.“Udah dibaca chat Mami, Jev?”“Udah, Mi.”Mami menarik langkah mendekat lalu duduk di dekatku. “Nanti malam lho janjinya, kamu jangan sampai lupa.”“Well noted, Mi.”Senyum Mami terkembang lebar. “Mami senang kamu mau mencoba dengan Niken, Jev.”“Tapi aku nggak janji apa-apa ya, Mi. Don’t expect too much.” Aku khawatir Mami berekspektasi ini itu segala macam, lalu kecewa jika ternyata aku nggak bisa memenuhi harapannnya.“Kamu jangan pesimis dulu dong. Hidup itu harus optimis dan penuh semangat, Jev.”“Iya, Mi, aku paham, tapi belum tentu juga aku dan Niken bakalan cocok.”“Siapa bilang? Mami lihat kalian berdua sera
Terakhir Diperbarui : 2024-05-15 Baca selengkapnya