Teriakan Claudia membuat atensi Raga dan Ali tertuju padanya. "Ah, maaf, saya tidak bermaksud berisik. Tapi, saya baru tahu kalau Arfa itu putra angkat Pak Ali." Claudia menggaruk pipi, sedikit salah tingkah saat semua orang menatapnya."Tidak apa-apa, saya juga bersalah karena tidak sempat mengatakannya. Sekitar enam tahun lalu kami bertemu pertama kali di villa, waktu itu Nona Elodia dan Tuan Malven baru menikah, jadi saya yang mengantar Nona ke sana untuk melihat hadiah pernikahannya. Kebetulan saat itu Arfa sedang 'belajar' dan karena tertarik, saya mengajukan diri menjadi gurunya. Meskipun agak nakal, anak itu sangat pandai, lalu karena dia membutuhkan identitas, jadi saya menawarkan diri untuk mengangkatnya sebagai anak."Jawaban panjang Ali membuat Claudia membulatkan bibir, mengabaikan kata 'belajar' yang diucap Ali sambil memberikan dua jari dan menekuknya--tanda jika yang ia katakan agak berbeda maknanya. "Wah, saya benar-benar baru tahu sekarang, terima kasih sudah mencer
Last Updated : 2024-07-28 Read more