***“Aku lelah, Kinan,” ucap Ludwig dengan suara yang parau. Pria itu merasa tubuhnya lelah luar biasa, jiwanya seperti kembali lemah saat kenangan buruk itu menguasai hati dan pikirannya.Ludwig masih tidur di atas pangkuan Kinan dengan mata terpejam, wanita itu mengusap lembut puncak kepala Ludwig, pria itu sudah jauh lebih tenang saat ia memberikan segelas air putih.“Aku pria yang lemah, bukan? Hanya karena telepon dari adikku, aku merasa dunia ini runtuh lagi dan aku tidak bisa berpura-pura kuat, apalagi di depanmu, aku lelah, Kinan,” tambah Ludwig lagi.“Kamu bukan lemah, Ludwig. Tidak apa-apa, begitulah dunia memang tempatnya lelah, manusia pasti merasakan bagaimana itu merasa lelah,” balas Kinan.“Lalu, apa yang harus aku lakukan? Kenapa aku begitu lemah begini, aku benar-benar sangat lelah bertarung dengan luka di masa laluku,” ucap Ludwig terdengar frustasi.“Ludwig, tidak apa-a
Baca selengkapnya