Home / Romansa / HASRAT MEMBARA SUGAR DADDY / Chapter 121 - Chapter 130

All Chapters of HASRAT MEMBARA SUGAR DADDY: Chapter 121 - Chapter 130

151 Chapters

BAB 121 - Menjadi Istri Kedua

Bugh... Bughh...Marco tanpa ampun memukuli Charles dengan membabi buta. Begitu melihat kedatangan Charles, Marco sangat emosi melihat sahabatnya itu. Bogem mentah berulang kali di layangkan di wajah dan tubuh Charles, Bella yang berusaha mencegah suaminya seolah sia-sia, Marco sudah di penuhi oleh amarahnya."Hentikan ini Marco! Kenapa kamu memukuliku, hah!" Pekikan Charles seolah tidak menyurutkan kemarahan Marco.Wajah dan mata Marco begitu memerah, tenaga Marco seolah menjadi 2 kali lebih kuat. Charles bahkan tidak bisa mengimbangi tenaga Marco. Rasanya saat itu juga Marco hendak membuat Charles menjadi daging giling."Hentikan Mas! Jangan seperti ini, aku mohon." Bella masih berupaya menghentikan suaminya yang tengah membabi buta memukuli Charles. "Mas Marco, hentikan!"Perut Bella tidak sengaja terkena kibasan tangan Marco. "Aduuh.. perutku..!" Sontak Marco menghentikan pukulannya kepada Charles dan memperhatikan Bella. "Maaf baby, aku tidak sengaja mengenai perutmu!" Charles
Read more

BAB 122 - Candu (+21)

Sikap Charles kepada Nathalia berubah menjadi lebih perhatian karena kehadiran bayi laki-lakinya. Itu membuat Nathalia senang, ucapan Bella ternyata benar. Jika anaknya telah lahir maka sikap Charles juga akan berubah."Kita beri nama putra kita Theodore, bagaimana menurutmu, Nath?" "Nama yang indah, aku menyukai nama itu."Charles mengecup bibir Nathalia mesra setelah meletakkan Theodore di boxnya. Gairahnya bangkit, Nathalia terlihat begitu seksi setelah melahirkan. Walau tidak ada cinta di hati Charles, jika sudah bersentuhan dengan tubuh wanita pasti akan bangkit gairahnya.Charles terus mendesak Nathalia dengan ciumannya yang panas. Namun, ponselnya berdering, membuat Charles mengurungkan niatnya dan mengambil ponselnya. Nathalia sedikit kecewa, gairahnya juga sudah mulai meningkat tapi ponsel itu mengganggu sekali, "Siapa yang menelepon? Kenapa kamu mengubah nada panggilannya?" "Ini panggilan dari proyek, dan ini ponsel khusus untuk pekerja proyek." Charles langsung pergi me
Read more

BAB 123 - Claire Pratama

Diam-diam, Marco memperhatikan istrinya yang tengah terdiam sendiri sembari menyusut air matanya. Hal seperti itu sering kali terjadi saat Bella teringat Ethan. "Kamu masih sangat merindukannya, Baby. Tapi menutupi hal itu dari diriku." Gumam Marco sendiri. Marco memanggil Bella seolah mencarinya. Agar Bella segera menghapus jejak tangisan itu. "Baby.. Baby.. dimana kamu?" Bella segera menghapus air matanya agar tidak terlihat oleh suaminya, "Iya mas, Aku ada di sini." Marco mendekati Bella dengan tersenyum, "ku cari-cari ternyata disini, Cantikku." Bella tersenyum, "Iya Mas, aku hanya ingin menghirup nafas segar pegunungan, ada apa, Mas?" "Mas kangen sama kamu, begitu Mas terbangun kamu tidak ada di sisiku," Marco lalu pura-pura terkejut, "tapi tunggu... matamu kenapa sembab begitu, Baby?" "Ahh.. ini bukan apa-apa, Mas. Aku hanya kelilipan." "kamu memikirkan Ethan lagi?" Bella terdiam lalu menundukkan kepala, "Hanya rindu, Mas." Segera Marco meraih Istrinya
Read more

BAB 124 - Ceraikan Dia!

Charles tengah menggendong Theodore dengan bersenandung. Menidurkan Theodore adalah rutinitas yang sudah Charles lakukan sejak 2bulan terakhir. Bayi mungil itu pun sangat nyaman di dalam pelukan Charles. Berbanding terbalik dengan Nathalia, malam-malam begini dia tengah bersiap untuk pergi ke sebuah pesta. "Apakah kamu tidak bisa membatalkan rencana pestamu itu?" Charles mulai kesal dengan tingkah lalu Nathalia. "Tidak bisa! ini pesta ulang tahun temanku, tentu Aku harus hadir." Jawab Nathalia santai sembari memakai lipstik di merah merona di bibirnya. Theodore segera di letakkan di box bayinya. Charles menghampiri Nathalia dan memegang lengannya erat. "Apa-apaan kamu ini, Char. Sakit, lepaskan!" protes Nathalia dengan perlakuan Charles yang cukup kasar padanya. "Kamu ini sudah menjadi seorang ibu, harusnya kamu bisa lebih dewasa, kurang-kurangi bepergian ke pesta seperti itu!" Wajah Nathalia berubah masam, tidak suka mendapat larangan dari Charles. "Berhenti melaran
Read more

BAB 125 - Ayah dari bayi Nathalia

INFO : UNTUK BEBERAPA BAB MENCERITAKAN TENTANG CHARLES, MIKSHA, NATHALIA DAN LOGAN. KARENA KELANJUTAN KISAH BELLA DAN MARCO AKAN MEMILIKI KETERKAITAN DENGAN MEREKA. ----------------------------- Dengan langkah gontai Charles berjalan meninggalkan Rumah sakit. Dia sama sekali tidak menyangka bahwa akan berakhir seperti ini. Awalnya Charles mengira akan mudah meninggalkan Nathalia, tapi setelah tinggal bersama dan memiliki seorang putra, rasanya menjadi begitu berat untuk meninggalkannya. "Ada apa denganku? bukankah Aku tidak mencintai Nathalia? Tapi kenapa begitu sulit untuk meninggalkannya." tutur Charles begitu frustasi. Charles terdiam di kursi mobilnya. Kini apa yang harus dia lakukan? Hatinya mencintai Miskha tetapi dia begitu sulit meninggalkan Nathalia. Tidak seharusnya dia seegois ini. Sedangkan Miskha sedang menangis di hadapan Ayahnya. Sesakit ini ternyata mengatakan hal yang sebenarnya. Tuan Yohanes tidak tega melihat putri semata wayangnya menderita seperti itu
Read more

BAB 126 - itu benihku (+21)

"Semua sudah terjadi, kini kamu bahkan sudah melahirkan anakku. Anak dari Logan Rodriguez."POV LoganMalam itu, Aku baru saja putus dari pacarku. Menjalin hubungan satu bulan lamanya tidak membuatku bisa mencintainya. Mungkin karena para wanita itu melihatku hanya ingin mengincar hartaku saja.Menjadi cucu konglomerat membuat siapapun ingin mendekatiku. Mereka ingin juga merasakan kekayaanku. Keluargaku yang memiliki bisnis Hotel mewah di London bahkan di beberapa negara, kami juga bergerak di pengeboran minyak bumi.Dari pekerjaan itulah, membuat kami menjadi keluarga yang kaya raya dan sangat di perhitungkan. Oleh karena itu, Aku selalu bermain-main dengan wanita, jika Aku sudah puas pasti akan aku tinggalkan. Tapi semua berubah, ketika malam itu aku pergi ke Club London. Seorang wanita dengan memakai gaun pendek berwarna hitam tengah asyik menari. Rambutnya yang bergelombang berayun kesana kemari mengikuti tariannya.
Read more

BAB 127 - Aku ingin cerai

Nathalia menatap pria bernama Logan itu dengan tatapan benci. Karena pria itu, dirinya hamil bahkan sampai menjebak Charles untuk menikahinya. Pernikahan yang sama sekali tidak Nathalia harapkan. "Ternyata kamu bajingan itu! Untuk apa kamu datang menemuiku!" "Aku ingin mengambil anakku, dia milikku. Aku berhak untuk membawanya bersamaku." Plaakkk... tamparan begitu keras mendarat di pipi Logan. Nathalia menatapnya dengan penuh kebencian. Seolah begitu jijik melihat Logan. "Kenapa kau tiba-tiba datang untuk mengambil anakku? Kau tidak punya hak apa-apa untuk melakukan itu, hah?" Logan memegang pipinya, Nathalia menamparnya dengan sangat keras. Sampai pipinya terasa begitu perih. Logan menahan emosinya, "Aku harus mendapatkan anak itu!" Tamparan kedua kembali mendarat di pipi Logan. Nathalia benar-benar tidak takut. amarah telah menguasainya. "Henti
Read more

BAB 128 - Obat Penawar (+21)

Bella segera membawa Marco ke kamarnya, padahal baru saja kemarin mereka kembali dari bogor. Malah mendapatkan kabar tidak mengenakkan seperti itu. "Tenanglah Mas, jangan terlalu emosi. Itu tidak baik untuk dirimu." Marco masih terengah karena amarah, "Aku tidak tahan, Baby. Charles benar-benar pria br*ngsek dan sangat egois." "Padahal aku mengharapkan dia bisa menjadi suami yang baik untuk Nathalia." Lanjut Marco. Bella melihat jelas kekecewaan di wajah Suaminya. Segera Bella memeluk erat Marco agar suaminya menjadi tenang. Berangsur amarah Marco mereda setelah mendapat pelukan dari Bella, aroma tubuh istrinya mampu membuatnya tenang. Memang amarahnya telah mereda, tetapi senjata pusaka milik Marco justru bangkit. Mencium aroma tubuh istrinya sangat membuat Marco sensitif. Seolah ingin saat itu menerkam sang istri jika tidak teringat Bella baru melahirkan seminggu yang lalu.
Read more

BAB 129 -

"Aku memilihmu!" Charles lantas memeluk Miskha dari belakang, "Tolong, jangan pergi!" Miskha melepas pelukan erat Chalres, "Lepaskan koh. Jangan menyulitkan dirimu sendiri." "Menyulitkan bagaimana? Aku mencintai dirimu, dan lebih bahagia hidup bersama denganmu." Senyum gertir terukir di wajah Miskha, "Kamu memiliki putra dengannya, pasti itu sulit untukmu meninggalkan bayimu." "Kitapun memiliki anak, Sonia, putri kecil kita." Charles memeluk Miskha, "Aku akan segera mengurus perceraianku dengan Nathalia dan membawa Theodore bersama kita." "Benarkah? kali ini kamu tidak membohongiku?" Miskha mulai terisak. "Percayalah padaku. Kita akan segera menjadi keluarga yang bahagia." Setelah membujuk Miskha, Charles segera pergi. Dia berniat untuk menemui Marco. Walau kini hubungan mereka berdua renggang, Charles tetap menghormati Marco. Dialah satu-satunya sahabat yang dia miliki. Sudah dua bulan lebih, Charles keluar dari istana Pratama. Tekadnya untuk bercerai dari Natha
Read more

BAB 130 - Kehadiran Logan (+21)

"Tentu kamu tahu perasaanku, Co. Menikahi wanita yang tidak kita cintai dan wanita itu tidak mencintai kita, itu sangat menyiksa!" Brak.... Marco menggebrak meja mendengar omong kosong Charles, "Jika kamu memintaku kemari hanya untuk membual, lebih baik aku pergi saja!" "Tunggu!" Marco menghentikan langkahnya, "Ada banyak hal yang ingin aku bicarakan denganmu, Marco." "Aku tidak ingin mendengar kamu membual tentang Adikku lagi, Char!" Wajah Charles terlihat putus asa saat melihat kedua netra Marco dipenuhi rasa kebencian kepadanya. Dulu mereka adalah sahabat yang sangat dekat seperti saudara kandung. Kini Marco begitu membencinya. "Baiklah, Maaf jika aku telah menyinggungmu." Marco kembali duduk dan meminum wine yang sudah Charles tuangkan. "Bisakah kamu memaafkan Aku, Marco?" Dengan tajam Marco menatap Charles, "Kamu pikir mudah memaafkan orang yang sudah merusak adikku, hah!" "Kamu tahu kan, jika Nathalia itu adik perempuanku satu-satunya, Aku sangat kecewa ke
Read more
PREV
1
...
111213141516
DMCA.com Protection Status