"Ara ...," panggil Wei tanpa sadar."Kamu tahu nama panggilan kecil anakku?" tanya Paul heran."Panggilan kecil?" tanya Wei bingung."Ya ... anakku Lanara memiliki panggilan kecil Ara, itu pemberian istriku," jelas Paul sambil tersenyum. "Bukankah panggilan itu bagus?" tanyanya lagi kepada Wei.Wei mengalihkan tatapannya kembali pada Ara."Bagus ... sangat bagus," kata Wei menatap kosong ke arah Ara tanpa berkedip.Ternyata dia salah sangka lagi, wanita di hadapannya ini bukanlah Ara. Sekalipun dia memiliki suara dan panggilan yang sama dengan istrinya, dia bukanlah Ara, dia orang lain. Pikir Wei dengan tatapan mata yang meredup dan sedih.Dia segera mengalihkan pandangannya dari Ara dan mengajak Paul meninggalkan bandara menuju hotel yang telah dia siapkan.Sepanjang perjalanan, Wei tidak lagi mengindahkan Ara. Dia sibuk bercakap-cakap dengan Paul tentang proyek yang akan mereka kerjakan bersama."Kamu mungkin belum tahu, aku akan menyerahkan pengawasan proyek di sini kepada putriku,
Baca selengkapnya