“Elo tahu, risiko apa yang akan Damian hadapi saat semua orang tahu? ELO PASTI UDAH TAHU APA YANG AKAN TERJADI, DIEGO!” pekik Indi begitu marah kepada sahabat dari suaminya itu.Indi geleng-geleng kepala. Kecewa kepada Diego yang rupanya gampang terhasut hingga akhirnya menyebabkan apa yang selama ini tengah diperjuangkan oleh Damian dan juga Indi, harus ketahuan oleh semua orang yang seharusnya tidak berhak tahu kekurangan itu.“Sekali lagi gue minta maaf, Indi,” ucap Diego dengan sangat pelan. Bahkan matanya tidak sanggup menatap mata Indi yang tengah mengeluarkan sinar laser, begitu tajam dan siap menghunusnya.“Memangnya elo bisa mengembalikan semuanya setelah minta maaf, huh? Orang kayak elo seharusnya diasingkan di Nusakambangan sana! Goblok dipelihara!” umpat Indi kembali.Perempuan itu kemudian menatap Diego kembali. “Jangan goblok jadi orang tuh, Diego. Damian lagi berusaha, lagi berobat. Dia bukan mandul, tapi hanya bermasalah di kesuburannya.”Diego menelan salivanya dengan
Baca selengkapnya