Surya duduk, menyesuaikan kacamatanya, lalu menunggu dalam diam.Setelah beberapa menit, Nadim selesai memilah informasi, membuat secangkir teh untuk dirinya sendiri, lalu menyesapnya sebelum akhirnya menatap Surya.Surya memberi hormat dengan mengangguk.Nadim tersenyum puas, lalu berkata, "Kualifikasi akademismu sangat mengesankan. Bahkan Direktur juga menanyakan tentangmu secara pribadi.""Terima kasih, Pak Nadim dan juga Direktur," kata Surya sambil mengangguk berulang kali.Namun, kali ini Nadim mengubah topik dengan berkata, "Hanya saja, saat ini nggak ada posisi di departemen yang sesuai dengan spesialisasimu. Jadi, kami akan menempatkanmu di bagian logistik dulu untuk saat ini, bagaimana menurutmu?"Surya mengerutkan kening sembari berujar, "Pak, aku adalah seorang mahasiswa kedokteran. Apa sesuai kalau masuk ke bagian logistik?"Jangan bercanda. Jika mereka menaruhnya di bagian logistik untuk mengurus kain kasa selama seharian, kapan dia bisa masuk ke jajaran tinggi?Namun, Na
Read more