/ Urban / Tinggal Bersama Bos Cantikku / 챕터 1551 - 챕터 1560

Tinggal Bersama Bos Cantikku의 모든 챕터: 챕터 1551 - 챕터 1560

2906 챕터

Bab 1552

Kadir, Anwar dan lainnya sudah bersiap melakukan operasi pemberantasan kejahatan sejak kemunculan Surya.Tak lama kemudian, Kadir ditemani Selovia bersaudara memasuki ruang tamu.Surya berdiri untuk menyambut Kadir. Bagaimanapun, Kadir adalah seorang gubernur. Setidaknya, Kadir berada di level yang sama dengan pemimpin provinsi, jadi Surya harus menghormatinya.Kadir dan Surya berjabat tangan, lalu saling mengenal sebentar.Pada saat ini, Selovia bersaudara dengan bijak mengundurkan diri. Mereka tidak bisa berpartisipasi dalam pertemuan tingkat tinggi seperti ini."Pak Surya, maaf mengganggumu di waktu selarut ini. Jadi, aku nggak akan bicara omong kosong lagi," kata Kadir.Surya tersenyum, lalu berujar, "Katakan saja langsung."Kadir langsung membeberkan secara singkat tentang hubungan antara Dipo dan Wiryo, hubungan Wiryo dan Keluarga Limena, serta banyak perbuatan jahat yang mereka lakukan selama bertahun-tahun. Dia juga mengungkapkan niatnya.Setelah mendengar semua itu, Surya terc
더 보기

Bab 1553

"Kalau begitu, senang bekerja sama denganmu," kata Surya dengan senyuman sambil mengulurkan tangannya.Kadir berjabat tangan dengan Surya, lalu pergi setelah mengangguk.Masalah sebesar ini diputuskan hanya dalam beberapa kata saja.Hal ini adalah sesuatu yang tidak bisa dimengerti oleh orang awam.Karena dalam dunia ini, keputusan selalu diambil oleh segelintir orang yang berkuasa.Setelah Kadir pergi, Surya menyalakan rokok, terlihat santai dan puas.Surya tidak pernah menyangka bahwa kunjungannya kali ini akan membuahkan hasil yang begitu besar.Gelang, pedang terbang, bahkan Grup Limena.Grup Limena adalah perusahaan dengan nilai triliunan. Konsorsium Pelita pasti akan menghasilkan banyak uang dari sana.Setelah selesai merokok, Surya keluar dari ruang tamu dengan tangan di belakang punggung sambil tersenyum, lalu berjalan ke kamarnya.Saat menatap punggung Surya yang menjauh, Selovia bersaudara bisa melihat kebanggaan dalam diri Surya.Hanya saja, mereka tidak tahu apa yang sedang
더 보기

Bab 1554

Ketika Anwar melihat mayat Nadav, dia segera berlari ke sel tahanan Dipo.Jika Dipo sampai meninggal, segalanya akan menjadi lebih rumit.Anwar tahu betul bahwa Dipo adalah bawahan setia Wiryo. Dipo tahu terlalu banyak tentang Wiryo. Selama Dipo mengatakannya, Wiryo tidak akan bisa melarikan diri lagi.Jika Dipo meninggal, Gofar meninggal, sementara Wiryo menolak untuk mengakuinya, mereka mungkin akan menemui jalan buntu. Hal ini jelas tidak baik bagi mereka.Jika tidak ada bukti yang cukup, cepat atau lambat mereka harus membebaskan Wiryo. Lagi pula, mereka bukan anggota Departemen Penelitian dan Pertahanan Kekuatan Supernatural yang bisa berbuat apa saja tanpa ada yang berani mengatakan apa pun.Namun, ketika Anwar sampai di sel tahanan, Dipo tampak baik-baik saja tanpa keanehan sedikit pun.Anwar segera memanggil dokter untuk melakukan berbagai pemeriksaan pada Dipo. Namun, semuanya tampak normal.Anwar menghampiri mayat Nadav lagi dengan banyak pertanyaan di pikirannya.Pada saat y
더 보기

Bab 1555

Dua pengawal bergegas masuk. Mata Siena terbelalak karena marah, tapi dia melambaikan tangannya sambil berkata, "Keluar.""Nona?" tanya pengawal Siena dengan canggung.Siena berteriak, "Aku menyuruh kalian keluar! Apa kalian nggak dengar?"Kedua pengawal itu pun keluar dengan enggan.Siena menatap Dinda.Dinda mengupas sepotong jeruk, memasukkannya ke dalam mulutnya, lalu bergumam, "Manis sekali."Dinda memakan jeruk sambil memandang Siena dengan senyuman.Setelah beberapa saat, Siena perlahan berbaring, lalu berujar, "Pergi, aku nggak mau melihatmu lagi.""Apa kamu sudah lupa dengan apa yang kamu katakan?" Dinda tersenyum sambil melanjutkan, "Kamu bilang kalau nggak ada pria yang baik. Aku sudah membantumu membuktikan kalimat ini lagi. Ini juga merupakan sumpah yang kita buat dulu. Kamu nggak melupakannya, 'kan?""Pergilah, aku nggak mau melihatmu," kata Siena tanpa ekspresi.Dinda berdiri sambil tersenyum, "Karena kamu sudah berubah, aku juga akan berubah. Belum tentu siapa yang akan
더 보기

Bab 1556

Namun, membiarkan gadis yang seperti orang gila itu masuk sungguh membuat Surya pusing.Saat Surya masih ragu-ragu, Saul sudah berbicara. Jadi, dia hanya bisa diam.Saul tidak memiliki pilihan. Dinda di sini untuk menemui Surya. Bukankah tidak baik jika dia tidak mengizinkan Dinda masuk?Sesaat kemudian, Dinda masuk dengan mengenakan baju tradisional berwarna ungu sambil membawa tas kecil bergaya klasik.Ketika Saul dan yang lainnya melihat Dinda, hati mereka seakan menegang. Namun, tidak ada yang bisa mereka lakukan.Setelah Dinda masuk, dia menatap semua orang, menutup mulutnya sambil terkekeh, lalu berkata, "Ramai sekali."Setelah mengatakan ini, Dinda menghampiri Surya, lalu langsung duduk.Surya tampak tak berdaya. Dinda memandang Surya sambil bertanya, "Kamu nggak keberatan, 'kan?""Aku nggak keberatan." Apa lagi yang bisa dikatakan Surya?Dinda tersenyum, menuang segelas anggur untuk dirinya sendiri, lalu berkata, "Aku terlambat, jadi aku akan menghukum diriku sendiri dengan mem
더 보기

Bab 1557

Surya menjadi agak marah. Dia mengambil pisau buah Dinda, melemparkannya ke atas meja, lalu berkata dengan nada dingin, "Jangan berpura-pura lagi. Aku nggak punya hubungan apa-apa denganmu. Jangan berpikir untuk memainkan trik di depanku."Dengan berlinangan air mata, Dinda menggelengkan kepalanya, lalu bergegas keluar dari ruang privat. Di luar, tangisan sedihnya masih bisa terdengar saat dia pergi.Semua orang saling memandang, tidak tahu harus berbuat apa. Jadi, mereka hanya bisa makan untuk menghilangkan rasa canggung.Surya menggelengkan kepala, lalu duduk dengan tak berdaya. Dia berkata perlahan, "Kami benar-benar nggak punya hubungan apa-apa. Aku nggak tahu apa yang dipikirkan gadis ini. Kalian jangan terlalu memikirkannya.""Ya, ya," kata Saul dan yang lainnya sambil mengangguk sebagai jawaban.Namun, di dalam hati mereka, mereka berpikir bahwa tidak mungkin keduanya tidak punya hubungan apa-apa.Hanya saja, kalau Surya bilang mereka tidak ada hubungan apa-apa, siapa yang beran
더 보기

Bab 1558

"Oke, aku akan segera ke sana."Surya menutup telepon, lalu meminta sopir untuk langsung mengendarai mobil ke Pusat Pasukan Layanan Khusus.Sesampainya di tempat itu, Anwar sudah menunggu di depan pintu. Keduanya bertukar sapa, lalu Anwar membawa Surya ke kantornya.Kadir sudah duduk di dalam. Keduanya pun berjabat tangan. Setelah duduk, Kadir langsung menjelaskan, "Dipo menolak untuk bicara. Wiryo bahkan menyebutkan nama orang yang berkuasa di Kota Senara. Segalanya jadi agak sulit untuk ditangani.""Di mana sulitnya?" tanya Surya.Kadir mengerutkan kening, lalu berujar, "Mereka nggak mau mengatakan apa-apa, sementara Wiryo hanya menyebutkan sebuah nama tanpa menjelaskan apa pun. Wiryo adalah pejabat negara. Meskipun Badan Pengawas Kedisiplinan sudah maju, kami juga nggak bisa berbuat apa-apa padanya. Jadi, ini sangat rumit.""Orang yang berkuasa di Kota Senara? Seberapa kuat dia sampai kalian nggak bisa melakukan apa-apa?" tanya Surya.Kadir menghela napas sambil berkata, "Darius Wij
더 보기

Bab 1559

Surya terkekeh, mengeluarkan ponselnya sembari berujar, "Aku hanya perlu satu panggilan telepon untuk membuat Darius melaporkan dirinya sendiri ke pengawas kedisiplinan, percaya nggak?""Aku nggak percaya! Kamu pikir kamu ini siapa? Kamu membual tanpa otak sama sekali," balas Wiryo sambil mendengus dingin.Kata-kata Surya membuat Kadir dan Anwar sedikit tidak yakin. Meski Surya berasal dari Departemen Penelitian dan Pertahanan Kekuatan Supernatural, bagaimana dia bisa melakukan itu?Namun, kali ini Surya sudah menghubungi nomor telepon Hendra sambil mengaktifkan speaker ponselnya.Setelah beberapa saat, telepon terhubung. Suara Hendra terdengar dari ponsel, "Bocah, kamu masih ingat denganku?"Suara Hendra penuh dengan ketidakpuasan.Surya berkata sambil tersenyum, "Bukannya aku mengingatmu sekarang? Bagaimana kesehatanmu belakangan ini?""Kesehatanku membaik, tapi nggak ada yang mau minum bersamaku. Aku merasa kesepian." Hendra mengeluh penuh ketidakpuasan seperti anak kecil.Surya ter
더 보기

Bab 1560

Wiryo tampak seperti mayat berjalan, sementara Surya serta yang lainnya hanya menatapnya dalam diam.Beberapa menit kemudian, pertahanan psikologis Wiryo runtuh. Dia menundukkan kepala sambil berkata, "Aku akan mengatakannya, aku akan mengatakan semuanya."Darius sudah akan tamat, jadi untuk apa Wiryo terus bertahan? Dengan kekuatan Surya yang besar, Wiryo pasti tidak akan mampu menahannya.Setelah mendengar ini, Kadir dan Anwar akhirnya menghela napas lega.Setelah Wiryo mengakui sendiri, mereka juga jadi mudah untuk mengurus Dipo.Surya tersenyum merendahkan sambil berkata, "Kalian para kutu ini juga berani begitu percaya diri? Aku benar-benar sangat mengagumi kesombongan kalian."Wiryo hanya menunduk, tidak berani mengucapkan sepatah kata pun.Saat ini, Kadir berkata, "Pak Surya, silakan ke kantor. Urusan selanjutnya akan diserahkan pada Anwar dan pengawas kedisiplinan."Surya mengangguk sambil menatap Wiryo dengan tatapan menghina. Kemudian, keduanya berbalik, meninggalkan ruang in
더 보기

Bab 1561

Mereka seperti sudah diterkam oleh binatang buas yang kejam, diremukkan, lalu dimakan. Sungguh sangat tragis.Rasha Kalva, petugas investigasi kriminal senior, melihat tempat kejadian itu dengan mengenakan sarung tangan, lalu mulai merasa mual.Namun, meskipun usianya baru dua puluhan, Rasha sudah bekerja selama beberapa tahun karena keterampilan yang sangat baik. Dia sudah melihat banyak adegan berdarah, tapi dia selalu mampu menahannya.Sampai saat ini, mereka belum menemukan jejak apa pun tentang pelakunya. Hal ini membuat Rasha merasa sangat kesal.Dengan banyaknya korban yang meninggal, kenapa tidak ada jejak pelaku sama sekali? Hal ini tidak masuk akal secara ilmiah.Rasha memimpin anak buahnya untuk mengamati setiap inci lokasi kejadian dengan cermat, terus bekerja keras untuk menemukan petunjuk.Pada saat ini, petugas layanan khusus tiba, membantu mereka menutup perimeter. Anwar dan Surya berjalan menuju lokasi kejadian.Arshan Amadi, kapten tim investigasi kriminal, maju untuk
더 보기
이전
1
...
154155156157158
...
291
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status