“Apa Acha masih ingin menjadikan Mbak sebagai kakak iparnya Acha?” “Masih dong. Acha pengen banget Mbak Azwa jadi kakak iparnya Acha biar Mbak di sini terus sama Acha dan menemani Acha. Papa sama Mas Can udah setuju kok.” Azwa sangat terkejut. Dia kira, permintaan Acha yang satu itu tidak serius. Jadi, dirinya menanggapi dengan santai dan dianggap hanya candaan belaka. “Acha, Mbak minta maaf, ya. Mbak nggak bisa jadi kakak iparnya Acha,” ucapnya. Sontak, Acha melepaskan diri dan menegakkan tubuhnya. Dia menatap Azwa sedih. “Kenapa?” “Karena ini.” Azwa menunduk seraya mengusap perutnya pelan lantas kembali menatap Acha. “Tak lama lagi, Mbak akan punya anak. Ada dedek yang akan lahir. Acha tau maknanya kan?” “Adik bayi pasti punya ayah dan ayahnya itu… suaminya Mbak Azwa?” “Iya, benar. Mbak udah punya suami, Sayang, ayahnya Dedek.” Azwa menarik napasnya sejenak sebelum melanjutkan, “Acha juga tau kan, untuk jadi kakak ipar syaratnya harus apa?” “Menikah dan jadi istrinya Mas Ca
Last Updated : 2024-03-15 Read more