Home / Pernikahan / Antara Dendam dan Penyesalan / Chapter 741 - Chapter 750

All Chapters of Antara Dendam dan Penyesalan: Chapter 741 - Chapter 750

1674 Chapters

Bab 741

Hansen sibuk sepanjang hari mengurusi Selena dan akhirnya mendapat mendapatkan berita rahasia.Seorang asisten dokter datang dengan membawa sebuah botol. "Dokter Hansen, ini kiriman Nyonya Irwin. Nyonya minta diperiksa ini makanan kucing apa.""Makanan kucing?" Hansen melihat botol itu sejenak, botol sekecil ini tidak bisa menampung makanan kucing, kucing mana yang makan sesedikit ini?"Mungkin suplemen atau sejenisnya, mungkin mereka nggak bisa menentukan jadi meminta Dokter Hansen yang memeriksa.""Oke, tinggalkan saja disitu, nanti kuperiksa. Sekarang aku masih ada urusan penting.""Oke."Hansen bergegas pergi menemui Harvey yang terlihat lelah. "Tuan Harvey, ada berita terbaru. Tim Isaac selama ini telah melakukan penelitian tentang pengobatan kanker dan menciptakan obat anti-kanker baru. Dalam dua tahun terakhir, sudah ada ratusan pasien kanker yang mengonsumsinya. Namun, saat ini dia hanya melakukan uji klinis tahap pertama dan data sampelnya masih sangat terbatas.""Bagaimana ko
Read more

Bab 742

Hanya mengingat beberapa memori saja Selena sudah benci sekali dengan Harvey, kalau benar-benar ingat sepenuhnya, bukankah Selena akan semakin membencinya?Namun perkataan Ellia juga cukup masuk akal. Pemicu kondisi Selena tiba-tiba memburuk adalah obat M.1. Kalau Harvey memberinya obat penawar M.1, bukankah artinya juga bisa mengendalikan pertumbuhan sel kanker di tubuhnya?Meskipun Harvey sangat tidak ingin melakukannya, dia tidak punya pilihan lain demi kesehatan Selena."Oke, aku akan meminta dokter untuk mengevaluasi ulang, Tolong jaga Seli dulu."Harvey kembali menemui tim medis yang awalnya melakukan penelitian terhadap M.1. Hasil mereka berikan sama dengan yang diberikan oleh Ellia.Hansen dengan hati-hati menyarankan, "Tuan Harvey, sebenarnya sejak awal aku mau bilang obat yang dapat membuat orang kehilangan ingatan ini merusak kekebalan tubuh dan banyak efek samping jangka panjang pada tubuh manusia. Pada orang biasa mungkin mungkin tidak terlalu berpengaruh, tetapi kalau unt
Read more

Bab 743

Selena dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hansen melihat hasil spektrum kanker dan data pemeriksaan CT dan MRI.Lewis semakin mengerutkan keningnya. "Hasil kemoterapi dua tahun yang lalu sangat bagus, tapi kali ini jelek sekali. Sel kanker sudah mulai menyerang jaringan sekitarnya. Tubuh Selena nggak bisa lagi menjalani kemoterapi karena hanya akan membebani tubuhnya dan mempercepat kematian."Kalimat ini sama seperti hukuman mati bagi Selena. Tangan Harvey meremas erat ujung kemejanya."Dia ..."Lewis menggelengkan kepala, "Aku juga nggak tahu kenapa, yang jelas sel-sel kanker di tubuhnya menyebar dengan cepat. Kalau kondisi ini terus berlanjut, Selena hanya akan hidup paling lama satu bulan, kalau kondisinya buruk mungkin hanya setengah bulan ..."Harvey rasanya mau jatuh pingsan.Paling lama satu bulan? Bahkan bisa lebih cepat.Lewis menepuk bahu Harvey dan berkata, "Kamu sudah berusaha sebaik mungkin. Kita semua nggak ada yang mau hari ini terjadi. Lebih baik kam
Read more

Bab 744

Mereka bukan hanya sebatas sepupu, bahkan kisah percintaan mereka sangat mirip."Sepertinya kamu sudah nggak serakah lagi." Erna memegang kipas dan mengibaskannya dengan anggun."Sudah lama nggak ketemu." Kalimat ini langsung menusuk hati para lawan bicara.Ellia juga tidak mau kalah. "Aku nggak seperti kamu yang mencintai begitu tulus. Sudah bertahun-tahun berjuang saja masih nggak bisa mendapatkan cinta Calvin?""Meski nggak dapat, aku bisa melampiaskan kekesalanku dan menghancurkan keluarga mereka. Aku nggak sebaik kamu yang menyerahkan suamimu pada orang lain untuk memulai hidup baru."Keluarga Erna punya latar belakang keluarga yang buruk. Sejak kecil dia tidak dihargai oleh keluarga karena dia adalah anak haram. Hanya Ellia, seorang putri yang berasal dari keluarga terhormat yang memerhatikannya. Meski sering bertengkar tetapi mereka saling menyayangi.Hari ini Ellia tidak melanjutkan pertengkaran seperti biasa, dia duduk dan menuangkan secangkir teh untuk dirinya sendiri."Kita
Read more

Bab 745

Erna jadi sangat penasaran, "Oh? Untuk apa?"“Jangan menertawakanku ya. Bocah dungu keras kepala di rumahku memberikan obat itu pada istrinya dan malah memicu pertumbuhan sel kanker dengan cepat. Sekarang nyawa menantuku terancam, kamu telah mengembangkan obat ini selama bertahun-tahun, tolong bantu aku kali ini, 'kan kita adalah saudara."Setelah mendengar kalimat itu, raut wajah Lanny yang penuh kecemasan dan ketegangan tiba-tiba menghilang dan berganti menjadi ekspresi dingin.Ternyata Ibu datang ke sini bukan untuk dirinya.Lagi-lagi Selena.Kakak mencintainya, Ibu juga mencintainya.Duri bunga menusuk jari-jari Lanny tanpa disadari.Untuk apa dia berharap?Dulu Ibu tidak mencintainya, sekarang juga tidak.Dia adalah seorang anak yang tidak diinginkan.Lanny berbalik dan pergi, darah mengalir perlahan-lahan dari ujung jarinya.Erna memainkan kipas di tangannya. "Obat ini bukannya masih dikembangkan di internal perusahaan? Bagaimana anakmu bisa mendapatkannya?""Erna, ini masalah ya
Read more

Bab 746

Ellia melihat wajah Lanny, meskipun tidak terlihat bekas luka bakar, tetapi wajah ini didapatkan setelah melalui banyak operasi plastik. Ellia merasa sangat pilu.Jika saat itu dia tidak mengalami gangguan mental, bagaimana mungkin dia akan menyakiti putrinya sendiri?"Pulanglah, sekarang dia sudah hidup dengan baik dan mengembangkan berbagai macam obat adalah hal yang dia sukai. Kehadiran kalian hanya menjadi luka baginya."Ellia melihatnya dengan mantap, "Aku hanya melihat saja."Lanny seakan-akan merasakan sesuatu dan melihat ke arah dua orang itu, namun dia hanya melihat selembar kaca putih yang luas.Dia tertawa pada dirinya sendiri, Ibu sama sekali tidak mencintainya, bagaimana mungkin Ibu datang menemuinya?Di kediaman Keluarga Irwin.Chandra segera memberikan obat penawar kepada Harvey, "Tuan Harvey, ini obat penawarnya, setelah Nyonya mengonsumsinya, dia akan dapat ingat masa lalu.""Oke."Dia berdiri dengan tangan di belakangnya di depan jendela besar dan berkata dengan pelan
Read more

Bab 747

Cahaya matahari yang lembut memancar masuk dari luar jendela, Harvey berdiri melawan cahaya.Wajahnya yang tegap juga terlihat lebih lembut, dia duduk dengan tenang di sana, debu-debu kecil berterbangan di sekitarnya.Momen ini seolah-olah melintasi waktu, kembali ke saat pertama kali mereka bertemu.Hanya dalam beberapa tahun singkat, keduanya tidak bisa kembali ke masa lalu.Hening yang panjang menggantikan sapaan yang lama tidak terdengar, Harvey merasa tidak yakin."Kamu sudah ingat semua?""Ya."Tatapan mata Selena telah berubah menjadi tegar dan dingin. Dia langsung berkata, "Harvey, kalau kamu masih punya sedikit hati nurani, biarkan aku pergi."Harvey mengangkat sudut bibirnya dengan senyum getir yang penuh keputusasaan. Ternyata benar, hal pertama yang dilakukannya setelah pulih ingatan adalah menjauh darinya."Seli, aku tahu kamu membenciku, sekarang kondisi tubuhmu sedang nggak baik. Bukannya aku nggak mau membiarkanmu pergi, tapi aku nggak bisa. Aku janji, setelah tubuhmu p
Read more

Bab 748

Ketika Bibi Eri mendengar Selena dengan sukarela meminta makanan, wajahnya sangat senang.Minggu ini Selena tidak terlalu nafsu makan, ini pertanda baik.Dia tidak tahu bahwa Selena sebenarnya masih tidak nafsu makan, hanya demi bertahan hidup, dia harus berusaha sekuat tenaga.Melihat Selena makan dengan lahap, Bibi Eri merasa sangat lega, "Ya, makanlah lebih banyak, maka daya tahan tubuhmu akan lebih kuat."Selena makan terlalu cepat dan tiba-tiba mual, lalu muntah.Melihat dia muntah Bibi Eri juga merasa iba, "Nyonya Muda, bagaimana kalau istirahat sebentar dulu?"Selena minum air sebentar lalu mulai makan lagi.Banyak pasien kanker di tahap akhir tidak bisa makan apa pun, semakin tidak makan, daya tahan tubuh semakin menurun, sel kanker semakin ganas.Selena muntah dan kemudian makan lagi.Selena berpegang pada sebuah tekad, dia harus hidup dengan baik.Harvey paling takut jika Selena setelah pulih ingatan akan putus asa dan menolak hidup.Setelah mendengar perkataan Bibi Eri, Harv
Read more

Bab 749

Pada awalnya, Sean selalu mengenakan topeng sepanjang waktu. Sebagai bos konglomerat di balik layar Valiant, identitasnya pasti tidak diketahui banyak orang, mungkin bahkan keluarganya sendiri tidak tahu. Selena hanya bisa mencari tahu secara tidak langsung.Tidak disangka, Shane menggaruk kepalanya dengan kesal, "Siapa Valiant?""Nggak apa-apa, aku cuma mau tanya apa Tuan Arya sakit parah?"Selena teringat dua tahun yang lalu kondisi orang itu sudah sangat parah. Tidak mungkin sampai sekarang mereka belum menemukan cangkok ginjal yang cocok, 'kan?Dengan status seperti keluarga Bennett, pastinya tidak sulit untuk menemukan sumber ginjal yang cocok meski harus menghalalkan segala cara.Suara Shane terdengar pelan, "Ya, agak parah. Ada perlu apa Nona Selena?"Selena bertanya beberapa pertanyaan. Karena tidak terlalu mengenal, Shane pun tidak mengungkapkan situasi Sean saat ini dan langsung menutup telepon.Kalau jalan ini tidak berhasil, maka hanya ada satu pilihan, yaitu mencari Isaac.
Read more

Bab 750

"Katakan, akan kubantu sebisaku."Selena berbisik, setelah itu Lewis terlihat khawatir. "Kamu yakin?""Kak Lewis, entah hidup atau mati, aku harus pergi.""Oke, aku akan melakukan yang terbaik."Harvey sekali lagi mendapatkan laporan pemeriksaan darah rutinnya dan menjadi bingung. "Angka sel darah merah dan sel darah putih Selena sudah naik sedikit, semua data membaik, kenapa dia masih nggak bisa bangun dari tempat tidur?"Hansen juga menggeleng, "Eh? Masa? Harusnya sih Nyonya sudah bisa berjalan."Lewis menatap mereka dengan dingin, lalu berkata, "Apa kalian tahu seberapa kuat obat kemoterapi? Selain sel kanker, sel normalnya juga ikut terbunuh. Satu kali kemoterapi aja sudah cukup untuk merusak energinya. Lututnya lemas, tangan dan kakinya dingin. Ini baru juga 20 hari, jadi wajar kalau dia nggak bisa bangun. Kalian pikir organ tubuh yang sudah terlanjur rusak bisa sembuh dalam waktu satu dua bulan? Paling nggak butuh setahun dua tahun tahu! Bahkan ada beberapa pasien yang harus mend
Read more
PREV
1
...
7374757677
...
168
DMCA.com Protection Status