Memikirkan soal nama, Aliesha terkenang pada perbincangannya dengan seseorang di masa itu.Keduanya sedang menikmati udara pagi setelah semalaman hujan. Tangan Noah masih membelai mesra dirinya yang baru saja menunaikan kewajiban sebagai seorang istri.Terbalut dalam satu selimut, ada rasa nyamana yang terasa di masanya. Dia tak lagi khawatir karena yakin kalau Noah akan memberinya waktu untuk jeda sejenak.“Aku ingin punya anak kembar, Aliesha.” Bisiknya sambil membiarkan kepala Aliesha berada di dadanya.Sementara lengan kirinya merangkul agar kepala itu stabil.“Jangan punya keinginan yang aneh-aneh. Apa kamu sanggup merawat dua bayi sekaligus?” sebuah cubitan kecil diberikan Aliesha pada lengan suaminya.Lelaki muda berparas wajah khas Eropa itu ingin tertawa saat mengatakan hal yang membuat Aliesha terkejut, “Usiamu sudah tidak muda lagi, Aliesha. Kalau kamu hamil kembar, itu artinya kamu hemat waktu. Tidak perlu hamil dua kali tapi langsung dapat dua anak.”Benar juga apa yang d
Baca selengkapnya