Marco tersenyum melihat caption yang tertulis di bagian bawah foto itu. “Satu tempat kosong di sisiku.” Setelah semua foto-foto itu, Marco melihat sebuah pesan yang lumayan panjang di layarnya. Lelaki itu tertegun saat membaca baris demi baris kalimat yang tertera di layar ponselnya. “Apa Om benar mencintainya?”“Apa Om benar akan menikahinya?”“Apa hanya sekecil itu arti kehadiranku buat Om?” “Kenapa hatiku sesakit ini?” “Haruskah meresmikan hubungan kalian di depan publik?” “Baiklah, selamat bagi kalian berdua.” Marco mencoba melakukan panggilan telepon. Namun tak juga terdengar nada sambung. Pikirannya menjadi semakin kacau. Setelah semua yang dialaminya, ia takut terjadi sesuatu pada keponakannya itu.Lelaki itu mulai menyadari, tindakan yang dianggapnya terbaik, justru membuat luka di hati Cassandra. Gegas ia melajukan mobilnya, menembus keramaian lalu lintas. Tujuan yang ada di pikirannya hanya satu, Riverside Garden Apartemen, dengan sebuah harapan bahwa gadis itu berad
Last Updated : 2024-03-05 Read more