Nafas Keith semakin memburu, darah terasa mengalir dengan deras di seluruh tubuhnya. Gerakan bibirnya awalnya sedikit pasif, namun kini, dia begitu dominan dan menuntut. Sesekali dia menggigit pelan bibir Anna, membuat wanitanya itu mengernyit kesakitan.Setelah beberapa saat, Anna merasa tubuhnya semakin lemah. Dia melepaskan bibir Keith dengan perlahan. Seluruh wajahnya berwarna kemerahan, matanya sayu, dan dia terengah-engah. Dia bertanya dengan gugup, “apa … apa itu sudah cukup untuk membuktikan kepadamu?”Kedua bola Keith berkilat, dia merasa dirinya hampir gila ketika melihat raut wajah Anna. Dia terlalu seksi, dan Keith tidak ingin seorangpun, selain dirinya, yang bisa melihat ekspresi ini.Keith bertanya dengan nada datar, “membuktikan apa? Apakah menurutmu itu cukup?”“Aku … aku ….” Anna merasa lebih malu dari sebelumnya, dia buru-buru menghindari tatapan Keith. Hanya saja, sebelum dia sempat menghindar, dia bisa merasakan sebuah tangan yang besar menyentuh tengkuknya dan men
Baca selengkapnya