“Kenapa Tante? Apakah Tante juga sudah menikah dengan orang lain? Tapi Tante tinggal di rumah papi dan Fahri nggak pernah melihat orang lain, lagian Tante juga mau menjaga Fahri?” tanyanya dengan polos. “Sayang, tidak semua masalah orang dewasa kamu mengerti bahkan belum waktunya. Sekarang nggak usah pikirkan yang lain. Bukannya kita ingin makan enak lagi di restoran baru milik Om Tampan atau Fahri sudah capek, kita bisa pulang yuk,” ajaknya berharap Fahri mau ikut pulang ke rumah tanpa harus menghadapi dua pria itu sekaligus. “Duh malas banget ini aku, jika ke restoran Mas Sadam pasti aku akan bertemu Mas Fattan yang menunjukkan kemesraan di depan umum bersama wanitanya, tapi jika aku pulang pasti Mas Sadam akan banyak bertanya denganku , lagian si Fahri pasti akan sedih kecuali kalau memang capek pasti Fahri akan memintaku untuk pulang,” gerutunya dalam hati. “Tante, Fahri mau ke sana!” tunjuk Fahri dengan tangan mengarah ke restoran itu. Falisha sedikit syok dan kecewa karen
Baca selengkapnya