Paviliun Kolam Naga, Wisma Lonceng Naga, Tanah BebasKetua Ren berdiri tegap di hadapan Xie Jing Cuan, wajahnya penuh ketegasan. "Ketua, perjalanan Lady Wang dan yang lainnya ke Lembah Selaksa Bunga berjalan lancar. Tidak ada hambatan berarti. Lady Jing pun telah dimakamkan dan dikremasi," lapornya dengan suara mantap.Xie Jing Cuan mengangguk pelan, matanya yang tajam menatap lurus ke arah Ketua Ren. "Bagus. Sekarang, kembali ke barat dan bantu Ketua Ang Hui memantau situasi di sana. Jangan lupa perhatikan gerak-gerik suku Xiaong Nu," perintahnya tegas.Ketua Ren membungkuk hormat sebelum berbalik dan meninggalkan kolam air panas. Xie Jing Cuan kembali duduk di depan guzhengnya, jari-jarinya yang lentik mulai memetik senar-senar dengan lembut, menghasilkan melodi yang menenangkan. Namun, ketenangan itu segera terganggu oleh kedatangan seorang pelayan yang tergesa-gesa."Tuan, ada seseorang yang ingin bertemu dengan Anda," kata pelayan itu dengan
Read more