Setelah pemakaman dan kremasi Lady Jing selesai, Lembah Selaksa Bunga kembali tenang dan damai seperti sebelumnya. Para tamu, seperti Fu Rui memilih untuk melanjutkan perjalanan ke Pegunungan Selatan. Sedangkan Ketua Ren dan anggota sekte Sembilan Pintu Kematian telah kembali ke Tanah Bebas, beserta orang-orang dari wisma Lonceng Naga meninggalkan lembah segera setelah itu.Hanya tiga orang yang masih bertahan. Mereka adalah Yu Xue, Bao Yu, dan Tian Min. Yu Xue memutuskan untuk tinggal sedikit lebih lama saat melihat keengganan Tian Min untuk meninggalkan lembah. Pemuda itu masih belum sepenuhnya menerima kepergian sang ibunda. Dia ingin memberi kesempatan pada pemuda itu untuk menghabiskan waktu lebih lama di tempat peristirahatan terakhir Lady Jing.Suatu malam, ketika bulan purnama menggantung rendah di langit, Tian Min merasakan kerinduan mendalam akan sang ibunda, Lady Jing. Kenangan tentang wajah lembut ibunya, yang kini beristirahat dalam guci abu di rumah doa, memenuhi hatinya
Read more