Gibran pun bingung saat sang teman yang paling bar barnya menanyakan jawaban. Ustadz Mahmud hanya menggelengkan kepala."Loh, gimana Andre. Kok kalah sama Gibran yang santri pindahan ini. Harusnya kamu lebih pro dong, dari Gibran," sindir Ustadz Mahmud."Ya gimana ya Ustadz. Saya ini kan santri istimewa. Sebenarnya saya juga sudah pro, cuma ya gak enak lah sama teman lain," ungkap Andre sambil menahan tawa.Semua teman satu kelasnya tertawa mendengar celoteh Andre. Memang benar jika suatu perkumpulan akan ada seseorang yang menjadi tukang buat kelucuan. Sebab tanpa ada yang seperti itu maka terlalu serius juga tak baik."Kamu ini, dasar santri aneh. Ya sudah Gibran kamu sebutin macam-macam hadits Ahad," pinta Ustadz Mahmud."Baik Ustadz, macam-macam hadits Ahad itu iala Hadits Masyhur yang dimana perawinya ada tiga yang meriwayatkan hadits. Kemudian hadits Aziz yang perawinya ada dua dan hadits Garib yang hanya ada satu perawi saja," jawab Gibran dengan sangat lancar."Nah, bagus ini
Read more