"Mas Pelan-pelan kenapa? Aku takut," lirih Arandita, tangannya yang gemetar berusaha meraih sabuk pengaman. Dengan susah paya ia mencoba memasang seat belt tersebut karena benar-benar merasa sangat takut akibat cara menyetir Bastian yang kasar. Tubuh Arandita sampai terpental ke kanan dan ke kiri.Kalau sampai mobil yang dikendarai Bastian menabrak sesuatu, bisa tamat riwayat mereka jika cara Bastian menyetir seperti ini. Lagipula kondisi Bastian sendiri belum pulih benar. Seharusnya pria itu masih beristirahat di kamar, tidak pergi ke kantor untuk sementara waktu apalagi sampai pergi ke acara pesta.Bastian tidak menggubris ucapan Arandita. Wajah pria itu masih merah padam dan menatap lurus ke depan, tangannya mencengkram setir dengan kuat."Mas, aku takut," lirih Arandita, dengan kedua tangan langsung menutup wajah. Meskipun malam hari, tetapi jalanan dalam keadaan ramai dan Bastian nekad mengebut dalam kondisi seperti itu.Ckit!Ckit!Bunyi klakson mobil di sekitar saling bersahuta
최신 업데이트 : 2024-01-10 더 보기