Saat Cindy masuk ke dalam kamar perawatan Melvin, ia melihat suaminya masih tidur. Namun tak lama matanya menangkap kedua mertuanya sudah datang lebih dulu darinya.“Berani-beraninya kamu malah pulang! kamu gak jagain suami kamu?” bentak Meisya menyemprot menantunya itu. Cindy langsung kaget dan jantungnya jadi berdegup kencang. Ia tidak pernah menyangka jika sang mertua bisa datang pag-pagi sekali.“Itu ... Mas Melvin gak mau diganggu, Ma.” Cindy berujar dengan sikap agak takut.“Cih, itu cuma alasan kamu doang! Kamu gak tahu diri banget, Cindy! Melvin itu menikahi kamu karena dia cinta sama kamu. Kamu kira kami suka sama menantu kayak kamu yang bahkan gak bisa ngasih kami cucu?”Segala bentakan itu keluar lagi. Tidak ada yang baru sesungguhnya. Ketidaksukaan Meisya dan Pratama pada Cindy yang hanya bisa menyusahkannya semakin ia tumpahkan pada menantunya itu. Seperti biasa, Cindy hanya diam saja.“Uda, Ma
Last Updated : 2024-02-08 Read more