Alden menoleh ke arah Alana, senyum tipis terukir di wajahnya saat melihat wanita itu masuk ke ruangannya. Dia merasa lega melihat kehadiran Alana, meskipun ada kekhawatiran yang terselip di benaknya.“Alana, malam ini aku harus menyelesaikan beberapa urusan penting. Tapi aku senang kau datang,” ucap Alden dengan suara yang hangat, meskipun tatapannya tetap serius.Alana mengangguk, memahami bahwa Alden memiliki tanggung jawabnya sendiri yang harus diselesaikan. Namun, ada ketegangan yang terasa di udara, membuat suasana menjadi canggung di antara mereka.“Apa yang terjadi dengan Jessica?” tanya Alana, mencoba mencairkan suasana.“Aku tidak yakin. Dia memiliki urusan yang mendesak, sepertinya,” jawab Alden, mencoba menjawab pertanyaan Alana dengan singkat.Alana mengangguk, meskipun tetap merasa tidak yakin dengan jawaban Alden. Namun, dia memilih untuk tidak mendalami lebih jauh. Ada sesuatu yang lebih penting yang ingin dia sampaikan.“Alden, aku ingin membantumu. Apa pun yang kau b
Terakhir Diperbarui : 2024-02-02 Baca selengkapnya