Alden mengerutkan keningnya, saat tak mendapati siapa pun orang di luar. Tapi ia dengan yakin jika mendengar suara seseorang yang memanggilnya. Merasa dipermainkan, Alden kembali masuk dengan perasaan kesal. Namun, saat hendak menutup pintu, sebuah panah melesat hampir mengenai lengannya. “Sialan! Siapa yang berani-berani menerornya?” Sorot mata Alden menyirat kemarahan. Para pengawalnya yang melihat langsug panah itu melesat, segera berpencar mencari keberadaan orang yang menyerang Alden diam-diam itu. Alden juga tak tinggal diam, dia ikut keluar mencari keberadaan orang itu. Namun, nihil dia tak mendapatkan jejak apa pun. “Maaf, Tuan. Tak ada orang sama sekali, sepertinya dia langsun pergi,” ucap salah seorang pengawal Alden. “Sial! Cari sampai ketemu!” titah Alden dengan tegas. Tak ada yang bisa menolak perintahnya. Para pengawal Alden kembali mencari keberadaan itu, setidaknya mereka ha
Last Updated : 2023-12-28 Read more