"Zo, ku dengar hotel ini sangat nyaman. Bagaimana kalau kita pesan satu kamar?" Pinta Shakilla yang membuat wajah Kenzo terkesiap."Check in?" Kenzo mengernyitkan dahinya."Iya," Shakilla menyeruput cokelat panas di gelasnya dengan anggun."Untuk?" Kenzo menatap tajam pada Shakilla."Ya untuk melihat pemandangan," Shakilla berkilah. Ia melihat raut wajah tidak suka dari Kenzo saat dirinya mengajak check in."Ada apa dengan diriku? Ingat Shakilla! Kenzo bukan pria Amerika yang selalu mengajakmu bersenang-senang!" Shakilla merutuki kebodohan dirinya."Aku ingin melihat pemandangan Bali dari hotel lantai atas. Aku rindu pemandangan Indonesia. Apa aku salah?" Shakilla berpura-pura sedih."Aku terlalu lama di Amerika dan aku merindukan negaraku," Shakilla menyimpan gelasnya di meja.Kenzo tampak berpikir. Pikiran negatif yang sempat melintas di kepalanya sirna setelah mendengar alasan masuk akal dari Shakilla."Baiklah, setelah ini kita check in ke hotel," Kenzo memakan steak di hot platen
Read more