Semua Bab Terperangkap Gairah Dokter Tampan: Bab 371 - Bab 375

375 Bab

371. Kyle Atau Gio Yang Datang Lebih Dulu?

"Saya akan melaksanakan segalanya, Tuan."Rion seperti biasa menjawab dengan patuh atas perintah yang diberikan sang bos. Suasana hening beberapa saat, sampai akhirnya Rion angkat bicara, bertanya dengan hati-hati."Tuan, terakhir saya mendapat laporan kalau makhluk itu ada di kota ini? Sementara dirinya tak punya kemampuan apa pun selain hanya keinginan minum darah yang luar biasa dan tidak bisa mati?""Apakah dugaanmu sama denganku, Rion?"Atas pertanyaan dari bos-nya, Rion pun bertanya dengan sangat hati hati disertai rasa gugup dan gelisah yang menguasai dirinya."Apakah... ada yang sengaja membawa makhluk itu ke sana dengan tujuan tertentu, Tuan?""Tepat. Urus hal itu juga, serahkan pada Penelope untuk menginvestigasi dan tangkap pelakunya hidup-hidup," titah Kyle, menyebutkan nama adik Rion. "Saya pastikan akan mengurus hal inisampai tuntas, Tuan," jawab Rion dengan penuhtekad.Kini Kyle sudah berdiri di landasan jet pribadi miliknya dan bersiap-siap untuk naik jet tersebut me
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-19
Baca selengkapnya

372. Kamu Kyle Atau Gio?

Gerakan kedua jemari Gio terhenti dari bermain game online di ponselnya saat melihat gelang hitam putih yang dia pakai, tiba-tiba terlepas dari pergelangan."Luana," desisnya, melempar ponsel dan segera bangkit dari duduknya."Mau ke mana, Tuan Muda?"Pertanyaan Evan dijawab Gio dengan endikan bahu dan berjalan keluar. "Aku tiba-tiba ingin membunuh vampir itu dan menyelesaikan misi ini."Jawaban dari Gio tersebut tentu saja membuat evan begitu terkejut sampai hampir menitikkan air mata."Akhirnya Anda sadar juga apa tujuan Anda berada di sini, Tuan Muda."Ucapan Evan tak didengar oleh Gio yang sudah menghilang dari hadapannya karena berteleportasi.Dalam sekejap Gio kini sudah berada didalam hutan tempat Luana berada.Gerimis membuat pria itu mengerang tak nyaman, dia yang kini berdiri di bibir jurang, menatap ke bawah dengan diam.Dia sedang berpikir bagaimana cara yangelegan untuk muncul di depan gadis yang saat ini meminta bantuannya tersebut.Namun, tiba-tiba sesosok bungkuk yang
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-19
Baca selengkapnya

373. Aku Cemburu, Luna.

Pertanyaan penuh nada cemburu dari pria yang menarik tangannya tersebut, membuat Luana hanya bisa mengerjapkan matanya berkali-kali karena kebingungan. Jadi, sebenarnya mana yang Kyle asli? "M-maksud kamu, yang kupeluk tadi bukan Kyle?" Kebingungan, Luana membuka mulutnya. Kyle, pria yang menarik Luana segera menarik tangan gadis itu kini ganti memeluk dirinya, dan menepuk lembut puncak kepala Luana, sedang gadis itu mendongak dengan pandangan bertanya. "Jangan menangis di dada pria lain, Luna. Aku cemburu," ujar Kyle singkat. Begitu nama panggilan 'Luna' di sebut, sadarlah Luana bahwa dia tadi benar-benar salah orang. "Pffttt." Gio, pria yang sebelumnya dipeluk Luana menatap gadis itu sambil tertawa geli mendengar ucapan pria yang terus berekspresi dingin, Kyle. "Luana, menurut kamu, yang pantas menolong kamu siapa? Aku atau dia?" Atas pertanyaan Gio, Luana menatap keduanya dengan pandangan bingung secara bergantian. Pria yang kini memeluknya, mengangkat tubuh Luana
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-20
Baca selengkapnya

374. Ciuman Panas Di Depan Gio

"Sekarang kamu sudah boleh pergi. Hus, pergi sana," usir Luana sambil mengibaskan tangan. Dengan tak tahu malunya, Luana mengusir Gio supaya tidak mengganggu pertemuannya dengan Kyle. "Astaga, Luana. Kamu gadis paling nggak tahu malu yang pernah aku kenal," ujar Gio seraya menggelengkan kepala. Luana hanya melengos dengan ekspresi tak peduli dan menyembunyikan diri di dada Kyle, sedangkan Kyle menatap tajam ke arah Gio. "Kenapa kamu masih di sini, sudah nggak ada urusan lagi, kan?" usir Kyle dengan sinis. "Kamu mengusirku?" "Kamu tahu sendiri apa yang kumaksud," jawab Kyle dengan tegas. "Kecuali kalau kamu mau jadi penonton melihat kemesraan kami," lanjutnya sambil tertawa sinis. Entah kenapa Kyle tiba-tiba merasa sangat benci dengan vampir ini karena mengetahui kenyataan bahwa Luana telah mengenal dia dan tadi bahkan memeluknya. Gio mengangkat satu alisnya dan menjawab dengan santai. "Kamu pikir, siapa yang sudah menyingkirkan vampir itu dari menghisap darah
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-20
Baca selengkapnya

375. Kamu Berani Menantangku?

"Dhuaaarrrrr!"Emosi Gio yang meluap-luap membuat kekuatan miliknya terlepas begitu saja sehingga memunculkan guntur dan petir yang besar. "Kubilang berhenti, Kyle Ivander!" geram Gio, urat biru muncul di tangannya yang putih. Kyle yang sedang sibuk mengekplorasi bibir Luana, hanya melirik pria menyedihkan di depannya dengan tatapan dingin. Benar-benar tak peduli. Kyle menarik napas sejenak sebelum kembali menyerang Luana dengan bibirnya, menatap gadis yang masih memandang dirinya dengan tatapan kosong.Sebenarnya apa yang Kyle lakukan kepada Luana ini bukanlah kegiatan panas dan intim, Kyle hanya sengaja mencium gadis tersebut supaya dia pingsan karena terkena racun yang ada di dalam tubuh Kyle. Kyle tak sudi memamerkan kegiatan panasnya dengan Luana di depan orang lain, terutama pria bernama Gio ini."Cih."Gio membuang muka dan tertawa sumbang melihat hal paling dibencinya tersebut, satu sisi dia ingin pergi daripada menyaksikan pemandangan menyebalkan ini, tapi di sisi lain G
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-20
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
333435363738
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status