"Ya ampun Ansel! kenapa nakal seperti ini." Freya sangat kaget saat melihat tangan mungil Ansel di penuhi dengan bulu-bulu kecil, Dan Dave yang baru sadar pun tercengang. Dave juga sangat cemas, dia begitu takut kalau Freya sampai curiga dengan penyamarannya selama ini. "Gawat, kenapa aku tidak memperhatikan dari tadi," Dave tercengang dengan cepatnya ia berusaha merapihkan diri. Freya yang merasa tidak enak hati pun mulai meminta maaf, atas kenakalan yang di perbuat oleh Ansel. "Tuan tolong maafkan putra saya, coba saya liat apa wajah tuan terluka?" Freya bertanya untuk memastikan, tapi Dave segera menghindar karena tidak mau jika sampai Freya sadar kalau dia adalah Damian. "Tidak papa, aku tidak papa Freya. Lagian cuma anak kecil jangan di ambil tidak enak hati," Dave berusaha menenangkan Freya, lalu mencoba untuk menghindar. Freya yang tidak ingin memaksa pun, hanya segera mengambil Ansel yang masih asik bermain di atas sofa. "Ayo sayang, ikut mamy."Ketika Freya dan Dave masih
Baca selengkapnya