Tidak lama kemudian, pelayan mendorong Yuli yang duduk di kursi roda ke gazebo. Alex bergegas beranjak dari kursinya untuk mengambil alih pegangan kursi roda, lalu merapikan selimut di paha Yuli dan menegurnya, "Kenapa kamu keluar? Kamu seharusnya istirahat di kamar.""Lagi ada tamu, mana bisa aku terus berbaring di ranjang?" ujar Yuli dengan letih. Badannya masih sangat lemah karena baru sembuh, tetapi raut wajahnya merah merona. Kondisinya cukup baik. Chelsea merasa heran, tetapi tidak berani bertanya karena takut akan ketahuan.Alex mendorong Yuli ke samping kursinya dan menuangkan segelas air. Setelah meniupnya supaya tidak terlalu panas, dia menyodorkannya kepada Yuli dengan hati-hati. Di depan para anak muda, Yuli merasa malu. Jadi, dia memelototi Alex dan berkata, "Kamu ngobrol saja dengan mereka, nggak perlu pedulikan aku. Nggak baik kalau begini di depan para anak muda.""Bu Yuli, jangan khawatir. Lihat kalian mesra begini, kami semua malah iri," kata Mandy sembari tersenyum.
Read more