Semua Bab Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO: Bab 321 - Bab 330

660 Bab

Bab 321 Panggilan Ibu

Lily kembali membuka mata.Ini sudah hari kedua.Lily hanya merasa sakit kepala yang sangat kuat.Dia teringat saat di lokasi syuting, seseorang yang begitu besar tiba-tiba menimpa dirinya. Setelah rasa sakit yang tak tertahankan, akhirnya Lily pingsan.Lily juga tidak tahu seberapa parah lukanya.Lily juga tidak tahu bagaimana dengan penggantinya?Lily merasa lemas dan tak berdaya."Sudah bangun?" terdengar suara lelaki yang akrab di telinganya.Lily sedikit menggerakkan matanya dan melihat Jimmy.Lily pun mengerutkan kening.Orang yang tidak ingin Lily lihat selalu muncul di hadapannya.Meskipun Lily tertimpa kecelakaan begitu besar ....Di mana orang tuanya?Mereka pasti sangat khawatir jika tahu Lily terluka.Apa mungkin karena harus menjaga dirinya semalam sehingga mereka kelelahan?Lily melihat ke sekeliling.Lily menyadari dirinya tinggal di ruangan yang agak sederhana.Bagaimana Lily bisa tinggal di tempat seperti ini?"Jimmy, apakah kamu tidak memberi tahu orang tuaku kalau ak
Baca selengkapnya

Bab 322 Enyahlah dari Hadapanku!

Raut wajah Nini tetap tidak berubah.Nini berdiri di depan Lily, memandangnya dari atas dan berkata dengan nada dingin, "Kamu bukan putriku, jangan panggil aku 'ibu' lagi."Lily terkejut.Sejak kecil, tak peduli seberapa nakalnya Lily, seberapa banyak Lily berbuat onar dan melanggar aturan, ibunya tidak pernah menegurnya dengan serius seperti ini.Apakah kali ini benar-benar membuat ibunya marah?Karena Lily memang hampir mati ....Lily mencoba meraih tangan Nini, mencoba bersikap manis dan manja ....Namun, Lily melihat tangan ibunya menghindar dari sentuhannya.Pandangan jijik ibunya sama sekali tidak tersembunyikan.Lily merasa tergoncang.Lily menyadari ada sesuatu yang tidak beres.Bagaimanapun juga, ibunya tidak akan begitu keras pada dirinya.Anggap saja Nini benar-benar marah karena Lily terjadi kecelakaan, bukankah seharusnya Nini memeluk Lily sambil menangis karena anaknya berhasil selamat dari kematian?Sikap yang cuek ini membuat Lily benar-benar merasa dirinya bukanlah ana
Baca selengkapnya

Bab 323 Hidup Sedang Mengerjainya

Lily selalu merasa dirinya beruntung.Meskipun hubungan asmaranya tidak berjalan mulus, Lily selalu berpikir hidupnya berjalan lancar seperti air yang mengalir.Lily tidak pernah membayangkan sesuatu yang begitu mengguncangkan akan terjadi dalam hidupnya.Bagaimana dia bisa mendadak berubah dari seorang putri dari keluarga kaya menjadi anak haram?"Lily, mulai saat ini, kita sudah tidak ada hubungan lagi," ujar Nini dengan ekspresi dinginnya yang mencekam.Meskipun melihat Lily seperti ini membuat Nini merasa sedikit iba, setiap kali Nini memikirkan betapa banyak penderitaan yang harus dihadapi putri kandungnya karena Lily, perasaan itu langsung berubah menjadi kebencian.Nini benar-benar membenci Lily.Lily telah merebut semua milik putri kandung Nini. "Ibu," panggil Lily pada Nini."Jangan panggil aku!" teriak Nini.Kebencian yang dalam itu terlihat jelas di mata Nini."Maafkan aku," kata Lily dengan penuh penyesalan.Lily meminta maaf karena dirinya telah merebut kebahagiaan orang
Baca selengkapnya

Bab 324 Dari Surga ke Neraka

Rasanya jatuh dari surga ke neraka ternyata seperti ini ....Lily berpikir hal ini hanya akan terjadi dalam drama televisi yang dia bintangi.Namun, skenario dalam televisi ini benar-benar terjadi pada dirinya sendiri."Lily ....""Kamu pergi saja," ujar Lily sambil memandang Jimmy.Lily memperhatikan ekspresi khawatir di wajah Jimmy."Nanti kamu akan dipersulit di Keluarga Purnomo. Ibuku ...." Lily berhenti sejenak, "Nyonya Nini adalah seorang yang tegas dalam hal mencintai dan membenci. Begitu beliau benar-benar membenci seseorang, dia tidak akan peduli dengan hal lain. Jika kamu tetap bersamaku sekarang, kamu hanya akan menjadi duri di mata beliau. Meskipun akhirnya kekayaan Keluarga Purnomo akan menjadi milik Samuel, tapi Keluarga Purnomo tidak menunjukkan kecenderungan yang jelas. Kamu juga tahu, Nyonya Nini dibesarkan dengan penuh kasih, Tuan Besar Frans tidak akan membiarkannya menderita."Lily telah mengubah panggilannya terhadap orang-orang itu.Lily berusaha menjadi kuat, ber
Baca selengkapnya

Bab 325

Di dalam ruang rawat, heningnya begitu mencekam hingga membuat sesak napas.Lily dan Jimmy saling menatap.Mata mereka bertautan tanpa berkata sepatah kata pun.Pandangan dingin Lily menembus hingga ke tulang.Penolakan dan ketidaksukaan Lily pada Jimmy terlihat begitu jelas.Lily benar-benar membenci Jimmy.Semua tragedi, sepertinya bermula dari pria itu.Jika bukan karena Jimmy mencarikan pengganti untuk Lily, jika bukan karena kecelakaan di lokasi syuting yang terjadi gara-gara pria ini, maka kebenaran Lily bukanlah orang dari Keluarga Purnomo tidak akan terbongkar!Apakah Jimmy adalah pembawa bencana bagi Lily?Sejak bertemu dengan pria ini, hidup Lily tidak pernah tenang!"Istirahatlah dengan baik," kata Jimmy dengan tenang.Luka di dahi Jimmy, seolah-olah tidak terasa sakit sama sekali.Pria itu hanya ingin menenangkan Lily.Lily benar-benar tidak butuh simpati yang mendadak dari pria itu.Lily bisa menerima simpati dari semua orang, kecuali dari Jimmy.Jimmy pun meninggalkan rua
Baca selengkapnya

Bab 326 Mengubah Sudut Pandang

"Aku pergi dulu, ya." Samuel melihat Jimmy sudah selesai membalut lukanya dan melanjutkan omongannya, "Masih ada banyak urusan Cintia yang harus kubereskan. Sementara ini, aku belum bisa mengurusi hal-hal di sini. Intinya, aku menghormati semua pilihanmu.""Samuel." Jimmy kemudian berkata dengan suara yang tegas, "Terima kasih."Samuel menepuk-nepuk bahu Jimmy dan menjawab, "Kita ini keluarga, tak perlu merasa sungkan."Hati Jimmy tersentuh mendengarnya.Samuel adalah tipe orang yang tidak banyak bicara, tetapi dia peka dan tahu segalanya, serta masih bisa membuat orang nyaman.Kalau tidak memiliki hubungan yang dekat dengan Samuel, Jimmy tidak akan pernah tahu kalau Samuel bukan hanya orang yang tangguh, tetapi juga sangat hangat.Samuel pun meninggalkan rumah sakit.Samuel duduk di mobil sedan, melihat pemandangan di luar jendela dan mengembuskan napas dengan berat.Sebenarnya, Samuel tiba-tiba teringat akan kenangan saat Lily masih suka mengikutinya dari belakang dan akan memanggiln
Baca selengkapnya

Bab 327 Lily Bukanlah …

"Benar-benar cerdas." Samuel memuji Cintia dengan sangat bangga.Entah mengapa, Cintia dapat merasakan sedikit rasa tersipu di hatinya.Cintia merasa, Samuel pada momen ini terasa jelas seperti sedang memanjakan anak-anak.Cintia tidak terbiasa berinteraksi dengan Samuel yang seperti ini. Dia pun mengubah topik pembicaraan dan bertanya, "Tadi, kamu bilang akan memberitahuku soal Lily nanti. Ada apa dengannya?"Raut wajah Samuel menjadi sedikit muram.Samuel lantas menjawab, "Aku sebenarnya tidak ingin memberitahumu. Lagi pula, kamu juga sedang tak bisa menjaga dirimu sendiri sekarang. Tapi, aku juga tak berani menyembunyikan hal ini darimu."Cintia menggigit bibirnya.Kata "tak berani" itu membuat Cintia tidak bisa berkata-kata lagi.Samuel ini memang picik."Tadi malam, Lily mengalami kecelakaan di lokasi syuting dan sekarang masih berada di rumah sakit ....""Apa?""Jangan khawatir, walaupun kecelakaannya sangat serius, Lily sendiri tidak mengalami luka yang begitu serius. Hanya saj
Baca selengkapnya

Bab 328 Ibu Kandungnya

"Itu urusanku.""Selain itu, Lily juga belum tentu mau melihatmu. Harga dirinya cukup tinggi. Dari seekor angsa putih, tiba-tiba berubah menjadi entok hitam. Kamu pikir dia mau bertemu langsung denganmu dan dengan orang lain? Dia mungkin lebih ingin menenangkan dirinya seorang diri. Kita harus memberinya sedikit waktu ….""Samuel ....""Intinya, Jimmy akan menjaganya." Samuel langsung memotong kembali omongan Cintia.Cintia terlena sejenak dan kemudian berkata, "Apa yang kamu harapkan dari Jimmy? Saat Lily masih menjadi Nona Lily dari Keluarga Purnomo, Jimmy saja sudah bersikap acuh tak acuh. Sekarang, identitas asli Lily sudah terbongkar, dia pasti akan mengabaikannya. Sekarang Lily telah menjadi seperti ini, memangnya Jimmy akan melewati permasalahan seperti ini?! Lagi pula, bibimu tak mengizinkan siapa pun membantu Lily. Jimmy yang anak adopsi itu bisa melakukan apa lagi? Apakah akan ditendang keluar dari Keluarga Purnomo seperti Lily?! Memangnya Jimmy bersedia melakukan itu untuk L
Baca selengkapnya

Bab 329 Nona Lily

Tiba-tiba gerimis turun dari atas langit.Tetesan air yang lebat itu turun dan jatuh di atas tubuh Lily. Saat sedang mengurus surat keluar, dokter mengatakan kalau tubuh Lily masih sangat lemah, sehingga Lily harus menjaga dirinya sendiri dengan baik. Dia tidak boleh kedinginan dan tidak boleh melakukan aktivitas-aktivitas yang berat. Lebih baik, dia tinggal di rumah selama sebulan terlebih dahulu sebelum keluar untuk kembali bekerja. Pesan-pesan dokter ini, seolah-olah menjadi angin lalu.Pada saat itu, Lily merasa bahwa kehidupan tidak lagi penting, begitu pun dengan hal lainnya.Lily berjalan seorang diri di jalanan.Ada hal yang menakjubkan. Lily begitu tenar, sangat-sangat terkenal. Dia adalah artis papan atas yang sedang berjalan di jalan. Namun, tidak seorang pun yang mengenalinya. Pandangan-pandangan dari samping kepada Lily juga seakan-akan sedang memandang orang gila. Selain orang gila, memangnya siapa lagi tidak segan untuk berjalan di tengah hujan seperti ini dan tidak
Baca selengkapnya

Bab 330 Putri Keluarga Purnomo yang Baru

Namun, Lily tidak pernah mengira kalau akan terasa sesakit ini. Ini benar-benar menyakitkan. "Hari ini, aku memperbolehkan masuk bukan karena aku kasihan padamu. Ini hanya agar kamu mengerti tentang identitasmu yang sekarang. Untuk kebaikanmu, lebih baik kamu tidak datang ke vila ini lagi. Keluarga kami tidak akan menerimamu kembali." Frans melihat Lily dan melontarkan kata-kata itu dengan rasa tidak peduli, "Lily, kalau kamu bukan anak haramnya Walter, kami sekeluarga juga tidak akan begitu peduli padamu."Iya, seperti itulah. Seluruh keberadaan Lily ini salah. Dia hanyalah seorang rumput liar.Dia itu tidak seharusnya diizinkan untuk dilahirkan."Tapi, apakah itu salahku? Memangnya aku memilih dari mana aku lahir?" Lily bertanya padanya, tanpa rasa marah ataupun kesal. Hanya saja, Lily tidak dapat memahaminya dan lantas lanjut bertanya, "Mengapa aku yang harus menanggung semuanya?"Dalam pandangan Frans yang kuat terlihat secercah perasaan yang naik-turun padanya. Frans lantas menj
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
3132333435
...
66
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status