"Apa hubunganmu dengan pria kemarin?" tanya Lily sambil meneguk bubur dengan nada dingin.Bukan karena peduli, Lily bertanya untuk mengetahui seluk-beluk Siti.Lily juga tidak ingin menghadapi kejadian semalam setiap hari.Siti berusaha menahan air matanya dan menjawab, "Dia adalah suamiku."Lily melirik Siti sekilas."Setelah meninggalkan Keluarga Purnomo, karena membawa anak, sulit bagiku untuk menikah. Jadi, aku asal menikahi seorang pria baik."Pria baik?"Awalnya, dia sangat baik, bekerja di ladang. Aku melihat dia rajin dan tidak keberatan dengan situasiku, juga memperlakukan Tammy dengan baik ...." Siti berhenti sejenak sebelum melanjutkan, "Jadi, aku memberitahunya kalau aku memiliki sejumlah uang. Aku tidak menyangka, setelah melihat begitu banyak uang yang kupunya, dia benar-benar berubah. Dia terus membujukku agar aku pindah ke kota, membeli rumah dan berbisnis. Melihat semangatnya, aku pun mengikuti apa maunya. Alhasil, dia sama sekali bukan tipe pengusaha, dia menghabiskan
Read more