"Pagi, Non Ana!" Beberapa pelayan yang sudah terjaga menyapa Analea yang baru saja selesai salat subuh. Ia berjalan ke dapur bersih dan membuat secangkir teh hangat. "Pagi, semua!" balas Analea sambil tersenyum. Para pelayan itu kagum melihat Analea yang jarang merepotkan para pelayan. wanita itu selalu melakukan apapun sendiri tanpa menyuruh ini dan itu pada pelayan. Seperti pagi ini, ia memilih ke dapur sendiri dan membuat minuman untuknya, dari pada menghubungi koki lewat telepon meja lalu meminta dibawakan minum ke kamar. "Ada yang bisa kami kerjakan, Non?"tanya salah satu pelayan. "Hmmm ... Ratu biasanya bangun jam berapa, Mbak?" tanya Analea sambil meneguk teh hangat. Wanita cantik memakai piyama berwarna nude itu duduk di salah satu kursi. Kali ini rambutnya ia biarkan tergerai. "Wah, kalau Non Ratu bangunnya siang, Non. Kecuali kalau dia mau pergi, baru deh bangun pagi-pagi." Analea mengangguk-angguk. "Hari libur begini, sebaiknya aku manfaatkan untuk bisa lebih deka
Last Updated : 2024-03-15 Read more