Share

Bab 153. Rencana Analea

"Tapi, Dad, semua orang tau, kalau aku nggak ada bakat kerja di kantoran. Mana mungkin aku bisa ikut mengelola perusahaan." Lagi-lagi Ratu membantah. Sorot matanya tajam memandang Analea yang justru tampak sangat tenang. Hal itu membuat Ratu semakin meradang.

"Kamu itu bukan tidak ada bakat. Tapi tidak ada kemauan!" tegas Maira.

Mendengar Maira yang malah menyudutkannya, emosi Ratu semakin tersulut.

"Mama selalu nggak pernah bisa ngertiin aku. Aku di sini memang bukan anak kandung mama. Sejak awal bukan aku yang minta berada dalam keluarga ini. Lagian apa susahnya sih ngertiin aku sedikit aja."

"Sudah, sudah! Maaf, Ratu. Keputusan Daddy sudah bulat. Kamu bisa pikirkan tawaran Daddy tadi." Rein menengahi Ratu yang mulai tak bisa mengendalikan emosi. Wanita itu memasang wajah tak bersahabat.

"Selanjutnya kita pikirkan untuk masa depan kalian bertiga. Analea telah menemukan pasangan hidupnya. Sedangkan Ratu akan Daddy jodohkan dengan Raihan. Tapi keputusan tetap pada kalian berdua.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Rita Lay
ratu harus tau diri..Analea yg anak kandung sj mash hargai.lo ratu..ketahuan nnti bang gondrong sumi. kedokx terbuka..disitu gaya lo dimn ratu..
goodnovel comment avatar
Just Rara
klu gak mau pergi paling ntar diusir sm rein dan maira
goodnovel comment avatar
Siti
Capek deh ratu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status