Happy Reading. Serly pulang lebih awal diantar oleh Emeli karena tadi sempat pingsan di kantor akibat kelelahan. Dia memang disuruh pulang oleh Liam, asisten Thomas--pemilik perusahaan Company. "Kenapa sampai pingsan, kamu sakit?" tanya Emeli. "Kita ke dokter ya," imbuhnya sangat khawatir melihat wajah pucat Serly. "Enggak usah, aku cuma kecapean kok. Mending kamu balik lagi ke kantor, maaf sudah merepotkan mu," kata Serly tulus. "Hey, jangan merasa enggak enak, aku tulus kok bantuin kamu. Pokoknya kalau butuh apa-apa, kamu telepon saja aku," Emeli memang sangat tulus kepada Serly, hanya saja temannya itu masih sangat canggung. "Iya, makasih banyak, Emeli," Serly bersyukur bisa mendapatkan teman sebaik dan setulus Emeli, hal tersebut mengingatkannya kepada Zayla yang sangat ia rindukan. Setelah Emeli kembali ke perusahaan company, Serly duduk termenung, ia memikirkan masa depannya yang sudah dibuat hancur oleh Kakak dari sahabatnya sendiri. "Huh! Kacau! Coba saja dia mau berjuan
Last Updated : 2023-12-26 Read more